Berita

Tank Leopard buatan Jerman/Net

Dunia

Jerman Izinkan Polandia Kirim Tank Leopard ke Jerman

SENIN, 23 JANUARI 2023 | 17:03 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Jerman tampaknya akan memberikan lampu hijau kepada Polandia untuk mengirimkan tank Leopard ke Ukraina, setelah beberapa waktu lalu keberatan dengan rencana Warsawa tersebut.

Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock mengatakan pihaknya tidak akan menghalangi upaya Polandia atau negara Eropa lainnya yang ingin mengirimkan tank Leopard buatan Jerman ke Ukraina.

"Jika kami ditanya pertanyaan itu, maka kami tidak akan menghalangi," ujarnya dalam wawancara setelah pertemuan puncak Prancis dan Jerman di Paris pada Minggu (22/1).

Meski begitu, kata Baerbock, Jerman juga tengah berusaha untuk mendiskusikan masalah tersebut dengan mitra pertahanannya.

“Kami tahu betapa pentingnya tank-tank ini dan inilah mengapa kami mendiskusikannya sekarang dengan mitra kami. Kami perlu memastikan nyawa orang terselamatkan dan wilayah Ukraina dibebaskan," jelasnya.

Pernyataan Baerbock menjadi sinyal baik untuk Ukraina. Pasalnya beberapa negara Eropa yang telah membeli Leopard belum bisa mengirimkan senjata itu karena harus disertai dengan izin yang jelas dari Jerman.

Polandia sendiri mengaku siap mengirimkan 14 Leopard ke Ukraina setelah Jerman secara resmi mengizinkan langkah tersebut.

Selain itu, tiga negara baltik yakni Latvia, Estonia dan Lituania juga mendesak Jerman untuk mengirimkan tank Leopard ke Ukraina secepatnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya