Berita

Presiden Jokowi/Net

Politik

Soal Kasus PKI di Masa Lalu, Jokowi Harus Minta Maaf ke Megawati, ABRI, dan Umat Islam

MINGGU, 22 JANUARI 2023 | 19:15 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Presiden Joko Widodo disarankan segera merapat dan memohon maaf kepada Ketua Umum (Ketum) PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, ABRI dan umat Islam karena telah mengakui pelanggaran HAM masa lalu yang dianggap sama saja memaafkan PKI.

Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi mengatakan, Jokowi perlu meralat dan meminta maaf ke Megawati lantaran Megawati telah menyatakan antikomunis, sedangkan pengakuan Jokowi atas pelanggaran HAM masa lalu dianggap sama saja memaafkan PKI.

"Pengakuan pelanggaran HAM masa lalu oleh Jokowi pasti akan menyalahkan ABRI dan umat Islam," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (22/1).

Muslim menilai, di balik permohonan maaf Jokowi seperti adanya upaya adu domba yang dapat memancing konflik horizontal antar sesama anak bangsa. Apalagi, pernyataan Jokowi dipastikan akan mempermalukan dan menyudutkan ABRI dalam hal ini TNI-Polri.

Dalam pandangan Muslim, pernyataan Jokowi seolah melawan Megawati, ABRI/TNI dan umat Islam. Ia kemudian mempertanyakan apakah apa yang dilakukan Jokowi merupakan bentuk membangkitkan PKI secara terencana.

"Sebaiknya Jokowi segera meralat pernyataan soal HAM masa Lalu dan minta maaf kepada Megawati, ABRI/TNI, dan umat Islam," kata Muslim.

Karena jika tidak meminta maaf, maka Jokowi dianggap mengoyak luka sejarah yang perlahan sembuh.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya