Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Survei CNN Menunjukkan Elektabilitas Golkar Masih Tinggi

RABU, 18 JANUARI 2023 | 03:25 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI masih berjarak satu tahun lebih, namun sejumlah nama telah bermunculan. Bahkan, sejumlah partai telah mendeklarasikan nama yang akan diusung atau didukung sebagai pengganti Jokowi pada 2024 mendatang.

Untuk mengukur suara publik, Citra Network Nasional (CNN) kembali melakukan survei sosok calon presiden (Capres) 2024.

Disampaikan Direktur Eksekutif CNN, Muhammad Dandy, berdasarkan hasil survei, kriteria Presiden yang akan melanjutkan pemerintahan Jokowi yang diharapkan masyarakat adalah tokoh yang mampu mengelola perekonomian masyarakat. Tipe tokoh ini diharapkan oleh 87,8 persen responden.


Mereka beranggapan, setelah terdampak Covid-19, perekonomian masyarakat banyak yang menurun. Sehingga memerlukan presiden yang mampu meningkatkan perekonomian masyarakat.

Kemudian sebanyak 62,8 persen mengharapkan presiden mendatang adalah yang bisa melanjutkan program-program pembangunan yang telah dikerjakan oleh pemerintahan Jokowi. dan hanya 27,8 persen yang menginginkan presiden yang merakyat.

"Dari temuan survei ada 68,9 persen masyarakat lebih suka memilih Parpol saja saat pemilu legislatif dibandingkan nama tokoh yang jadi Caleg Parpol, karena membingungkan masyarakat. Sedangkan 20,8 persen lebih suka memilih nama caleg yang dicalonkan Parpol, kemudian selebihnya tidak menjawab," tutur Dandy.

Survei ini juga menanyakan secara tertutup kepada responden, kalau dalam pemilihan anggota legislatif mengunakan sistem proposional tertutup, parpol mana yang akan dipilih jika pemilu digelar hari ini? Hasilnya, Golkar dipilih paling banyak yaitu 19,8 persen.

Menyusul di urutan kedua Partai Gerindra 16,4 persen; PDI Perjuangan 14,3 persen; Demokrat 8,8 persen; PKS 7,2 persen; PKB 6,4 persen; PPP 4,4 persen; Nasdem 4,2 persen; dan PAN 2,7 persen. Sedangkan parpol lainnya di bawah 1 persen dan yang tidak memilih sebanyak 10,2 persen.

Pengambilan sampel dalam survei mengunakan Metode Multistage Random Sampling dengan jumlah 2.200 Warga Negara Indonesia yang sudah berusia di atas 17 tahun dan tersebar di 34 Provinsi. Hasil survei ini memiliki margin of error +/- 2.08 dengan confidence level 95 persen. Survei dilakukan antara 27 Desember 2022-9 Januari 2023.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya