Berita

Situasi terkini di PT GNI Morowali usai bentrok berdarah pada Sabtu malam/Ist

Presisi

Polisi Tidak Ungsikan Pekerja China di PT GNI Usai Bentrok Berdarah

SENIN, 16 JANUARI 2023 | 13:15 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Meskipun satu dari dua pekerja Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China di PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) di Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah (Sulteng) meninggal dunia, pihak Kepolisian memastikan tidak ada TKA yang diungsikan.

Kabid Humas Polda Sulteng, Kombes Didik Supranoto mengatakan, tidak ada TKA yang diungsikan paska bentrokan dua kelompok antara pekerja Indonesia dengan TKA di PT GNI pada Sabtu malam (14/1).

"Tidak ada (TKA) yang diungsikan, situasi kondusif tetapi masih diakukan pengamanan oleh Kepolsisan dan TNI," ujar Didik saat dikonfirmasi Kantor Berita Politik RMOL, Senin (16/1).

Didik menjelaskan, dua pekerja yang meninggal dunia akibat bentrokan itu adalah, seorang warga negara China berusia 30 tahun berinisial XE, dan seorang warga Pare-Pare berusia 19 tahun berinisial MS.

"Situasi dilokasi kejadian sampai dengan saat ini relatif aman dan terkendali, personil TNI Polri melakukan pengamanan dilokasi-lokasi strategis PT GNI, seperti jalan keluar masuk perusahaan, smelter, jalan houling dan tempat jeti atau dermaga," pungkas Didik.

Sampai dengan saat ini, sebanyak 71 orang telah diamankan, 33 orang telah dilakukan pemeriksaan, di mana sebanyak 17 di antaranya terindikasi melakukan perbuatan pengerusakan dan telah ditetapkan sebagai tersangka, serta 16 orang lainnya diminta wajib lapor.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya