Berita

Aksi demonstrasi menolak pemerintahan baru Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu/Net

Dunia

Tolak Pemerintahan Baru Netanyahu, 80 Ribu Warga Israel: Turunkan Diktator!

MINGGU, 15 JANUARI 2023 | 10:55 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Puluhan ribu orang membanjiri pusat kota Tel Aviv pada Sabtu (14/1) untuk menentang pemerintahan baru Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.

Slogan-slogan seperti "Turunkan Diktator" hingga "Pemerintahan Memalukan" terlihat diacungkan oleh para demonstran.

Menurut media Israel yang dikutip AFP, demonstrasi tersebut diikuti sekitar 80 ribu orang. Aksi ini dilakukan setelah demonstrasi sehari sebelumnya yang diikuti oleh 20 ribu orang.

"Situasinya mengkhawatirkan dan menakutkan. Mereka (pemerintah) ingin mengambil hak kami. Kami harus bersatu," ujar seorang demonstran berusia 22 tahun, Aya Tal.

Aksi penolakan terhadap pemerintahan baru Netanyahu yang dibentuk Desember lalu bukan hanya terjadi di Tel Aviv, namun juga Yerusalem dan Haifa.

Sebagai pemimpin Partai Likud, Netanyahu dikenal sebagai ultra-kanan dan ultra-Ortodoks. Banyak kritikus berpendapat pemerintahan Netanyahu bisa mengancam demokrasi Israel, terlebih ia menghadapi tuduhan korupsi.

"Bibi (Netanyahu) tidak menginginkan demokrasi, kami tidak membutuhkan fasis di Knesset," begitu tulisan di salah satu poster yang dibawa demonstran.

Partai-partai oposisi telah meminta warga Israel untuk bergabung dalam demonstrasi yang diorganisir oleh kelompok anti-korupsi.

Di samping itu, Netanyahu juga telah membuat kontroversi baru. Ia telah mengumumkan kebijakan perluasan pemukiman di Tepi Barat dan melakukan reformasi sosial.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Sukses Amankan Pilkada, DPR Kasih Nilai Sembilan Buat Kapolri

Jumat, 29 November 2024 | 17:50

Telkom Innovillage 2024 Berhasil Libatkan Ribuan Mahasiswa

Jumat, 29 November 2024 | 17:36

DPR Bakal Panggil Kapolres Semarang Imbas Kasus Penembakan

Jumat, 29 November 2024 | 17:18

Pemerintah Janji Setop Impor Garam Konsumsi Tahun Depan

Jumat, 29 November 2024 | 17:06

Korsel Marah, Pesawat Tiongkok dan Rusia Melipir ke Zona Terlarang

Jumat, 29 November 2024 | 17:01

Polri Gelar Upacara Kenaikan Pangkat, Dedi Prasetyo Naik Bintang Tiga

Jumat, 29 November 2024 | 16:59

Dubes Najib Cicipi Menu Restoran Baru Garuda Indonesia Food di Madrid

Jumat, 29 November 2024 | 16:44

KPU Laksanakan Pencoblosan Susulan di 231 TPS

Jumat, 29 November 2024 | 16:28

Kemenkop Bertekad Perbaiki Ekosistem Koperasi Kredit

Jumat, 29 November 2024 | 16:16

KPK Usut Bau Amis Lelang Pengolahan Karet Kementan

Jumat, 29 November 2024 | 16:05

Selengkapnya