Berita

Anggota Komisi I DPR RI Christina Aryani/Net

Politik

Sikapi Keamanan Papua, Komisi I DPR: Kemenko Polhukam Wajib Beri Atensi Khusus ke TNI-Polri hingga BIN

SABTU, 14 JANUARI 2023 | 12:31 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Kemenko Polhukam diminta untuk memberikan atensi khusus kepada TNI, Polri, hingga BIN menyikapi keamanan terkini di Papua. Itu menyusul gelombang pengungsian dari Oksibil Pegunungan Bintang dengan menggunakan pesawat TNI, dan sebagai antisipasi gejolak tambahan menyusul ditangkapnya Gubernur Papua Lukas Enembe oleh KPK.

Permintaan itu disampaikan langsung anggota Komisi I DPR RI Christina Aryani dalam keterangannya kepada wartawan, Sabtu (14/1).

Menurut Christina, wilayah yang belakangan sering menjadi pusat gangguan keamanan seperti Pegunungan Bintang, Dogiyai, Intan Jaya, Puncak, Puncak Jaya, Yahukimo dan daerah lain yang dianggap rawan harus mendapat perhatian khusus dan lebih.

“Saya meyakini Panglima TNI, para Kepala Staf Angkatan dan Kapolri yang belum lama ini mengunjungi Papua sudah memahami situasi dan kondisi lapangan sehingga dapat mengambil langkah-langkah antisipasi yang diperlukan,” tuturnya.

Di sisi lain, Christina mengatakan tidak bisa dipungkiri bahwa adanya dinamika politik seusai KPK melakukan penangkapan terhadap Gubernur Lukas Enembe ini akan dimanfaatkan kelompok sipil bersenjata atau pihak lain untuk meningkatkan ekskalasi.

“Hal ini juga perlu diantisipasi secara serius,” tandas politikus Muda Partai Golkar ini.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya