Berita

Warga Iran memprotes kematian Mahsa Amini di Teheran/Net

Dunia

Uni Eropa Siapkan Paket Sanksi Baru untuk Iran, Salah Satunya Menyasar Menteri Olahraga

SABTU, 14 JANUARI 2023 | 07:42 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Tindakan Teheran terhadap para pengunjuk rasa memicu reaksi keras dari Uni Eropa yang berencana menjatuhkan sanksi baru terhadap individu dan entitas Iran.

Menurut dokumen yang disiapkan oleh pejabat blok tersebut, paket sanksi terbaru mencakup 17 orang, yaitu politisi, pejabat media, dan mantan pejabat di Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran.

Sanksi tersebut merupakan bagian dari tanggapan lanjutan Uni Eropa terhadap pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan oleh Iran, di mana setidaknya empat demonstran telah dieksekusi dengan cara digantung.

Politico melaporkan, salah satu tokoh paling menonjol yang dilaporkan menjadi sasaran sanksi UE yang akan datang adalah Menteri Olahraga Iran Hamid Sajjadi Hazaveh.

Dokumen Uni Eropa mengatakan dia bertanggung jawab untuk menekan atlet Iran agar diam, mencegah mereka berbicara secara internasional menentang penindasan di Iran.

"Sajjadi Hazaveh secara pribadi terlibat dalam kasus atlet panjat tebing Iran Elnaz Rekabi , yang bertanding tanpa hijab," menurut dokumen itu.

UE juga mempertimbangkan untuk menjatuhkan sanksi terhadap pejabat IRGC saat ini dan sebelumnya serta 20 entitas Iran.

Mereka termasuk Otoritas Regulasi Komunikasi Iran, atas perannya dalam menyaring akses internet di negara itu, dan Akademi Ravin, yang melatih para peretas yang terlibat langsung mengganggu komunikasi mereka yang memprotes rezim Iran.

Jika itu diadopsi, putaran sanksi terbaru akan serupa dengan yang sebelumnya diadopsi oleh UE atas pelanggaran hak asasi manusia Iran.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya