Berita

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo/Net

Politik

Ganjar Tak Perlu Memaksakan Diri Nyapres dari PDIP

JUMAT, 13 JANUARI 2023 | 17:20 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Sindiran Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, mengenai parpol yang mendompleng kadernya untuk Pilpres 2024, membuat PSI baper. Bahkan Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie sampai meminta maaf kepada Megawati.

Fenomena ini dinilai oleh Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie, sebagai sikap politik dari PDIP dan juga PSI terkait dengan pencalonan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, sebagai calon presiden (capres) 2024.

Baginya, sindiran Megawati itu tertuju pada Ganjar yang terkesan memaksa untuk menjadi capres di Pilpres 2024 mendatang. Padahal PDIP, menurutnya menginginkan sosok Puan Maharani sebagai capres yang akan diusung.

"Jadi menurut saya Ganjar tak perlu memaksakan diri maju capres lewat PDIP," ujar Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (13/1).

Sementara, sikap PSI yang ditunjukan Grace Natalie lewat sebuah video permohonan maaf kepada Megawati yang menyinggung parpol pendompleng kader PDIP, ditafsirkan Jerry sebagai sikap mendukung Ganjar untuk nyapres.

"Maka saya kira partai papan atas Indonesia ini tak akan memberikan tiket atau kendaraan politik untuk Ganjar," demikian Jerry. 

Populer

Kasus McLaren, Kapolri Diminta Periksa Wakapolda Metro Jaya

Selasa, 14 Maret 2023 | 13:16

Sudah 6 Bulan Pimpin DKI, Kerja Heru Budi Hartono Cuma Mondar-mandir

Senin, 13 Maret 2023 | 00:57

Geger, Pegawai Pajak Sumut Ungkap Modus Sri Mulyani “Lindungi” Rafael Alun

Selasa, 14 Maret 2023 | 19:24

Tidak Menyejahterakan, Pabrik Aqua di Klaten Didemo Warga

Jumat, 17 Maret 2023 | 23:49

Permalukan Gus Dur di Kasus Bulog Gate, Karma Sri Mulyani Tumbang oleh Bocah NU

Selasa, 14 Maret 2023 | 19:54

Usut TPPU Budhi Sarwono, KPK Panggil Pejabat Pemkab Banjarnegara hingga Pedagang Material

Senin, 20 Maret 2023 | 13:13

Pengamat: Kunjungan Anies ke Surabaya Justru Akui Keberhasilan Kader PDI

Senin, 20 Maret 2023 | 04:57

UPDATE

KPK Fasilitasi Salat Tarawih bagi Tahanan Muslim

Kamis, 23 Maret 2023 | 11:13

Hari Air Sedunia, Erdogan Janji Lindungi Sumber Daya Air Turkiye

Kamis, 23 Maret 2023 | 11:09

Prabowo Dipasangkan dengan Ganjar, Waketum PKB: Itu Godaan

Kamis, 23 Maret 2023 | 10:59

Muslim Arbi: Presiden Harus Minta Maaf ke Umat Islam dan Cabut Larangan Buka Puasa Bersama

Kamis, 23 Maret 2023 | 10:45

Pengesahan Perppu Ciptaker Menjadi UU Tak Berdampak bagi Aceh

Kamis, 23 Maret 2023 | 10:36

Tingkatkan Konektivitas Kawasan, Bangladesh Tawarkan Penggunaan Pelabuhan Sylhet kepada India

Kamis, 23 Maret 2023 | 10:13

Hendrawan: Mahasiswa Jangan Lontarkan Umpatan Dangkal dan Spekulatif

Kamis, 23 Maret 2023 | 10:13

AS Pastikan Korea Utara Tidak akan Menyerang Washington dengan Senjata Nuklir

Kamis, 23 Maret 2023 | 10:03

Jalankan Instruksi, Bacaleg PKB Ini Sahur Bareng di Rumah Warga Miskin

Kamis, 23 Maret 2023 | 10:00

Soal Kode-kode Kepala BIN, Demokrat: Siapapun Berhak Maju sebagai Capres-Cawapres

Kamis, 23 Maret 2023 | 09:48

Selengkapnya