Berita

Representative Image/Net

Dunia

Tingkatkan Hubungan FTA, Australia Bebaskan Bea Impor Batu Bara India

KAMIS, 12 JANUARI 2023 | 12:13 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Hubungan perdagangan bebas (FTA)  antara India dan Australia nampak semakin erat, terutama setelah negeri Kangguru itu sepakat untuk menggratiskan bea masuk impor batu bara.

Dimuat Mate Mitra pada Selasa (10/1), perjanjian pembebasan bea cukai India telah diratifikasi oleh parlemen Australia dan mulai berlaku pada 29 Desember 2022.

Kebijakan itu merupakan terobosan baru bagi penguatan hubungan FTA India dan Australia.


Sebelum perjanjian diberlakukan, biasanya India harus membayar bea impor sebesar 2,5 persen atas impor batu bara kokas dari Australia. Namun, kelak Australia  menyediakan akses bea nol untuk 100 persen impornya ke India.

Sejauh ini, batu bara menyumbang sekitar 55 persen dari kebutuhan energi India.

India juga memiliki keinginan untuk melakukan transisi ke energi yang sepenuhnya terbarukan. Untuk mencapai tujuan tersebut, India akan terus bergantung secara besar-besaran pada sumber daya batu bara.

Australia siap mendukung transisi energi terbarukan India melalui kesepakatan akses bebas bea ke batu bara. Perjanjian tersebut tidak hanya penting bagi India tetapi juga bagi Australia.

Melalui kesepakatan bebas bea, Australia mampu menjadi mitra terbesar bagi India dalam hal impor batu bara kokas.

Terlebih lagi, ini merupakan pertama kalinya bagi Australia mengadakan perjanjian semacam itu dengan negara lain.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya