Berita

Ketua Umum Jaman, Iwan Dwi Laksono saat menjadi narasumber diskusi series Teras Politik Kang Kiflan yang digelar Kantor Berita Politik RMOL dengan tajuk "Membaca Pesan Megawati", di Kopi Timur, Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Rabu (11/1)/RMOL

Politik

Mega Sindir Masa Jabatan Presiden, Jaman: Relawan Cuma Ingin Legacy Jokowi Dilanjutkan

RABU, 11 JANUARI 2023 | 19:33 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Materi pidato Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, yang salah satunya menyinggung soal perpanjangan masa jabatan presiden, ditafsirkan oleh Jaringan Kemandirian Nasional (Jaman) sebagai arah dukungan untuk kader internal yang potensial maju dalam perhelatan Pilpres 2024.

Ketua Umum Jaman, Iwan Dwi Laksono mengakui, organisasinya sebagai underbow pendukung Presiden Joko Widodo sejak 2012 hingga 2019, beberapa anggotanya memang mendukung agar masa jabatan Jokowi diperpanjang.

Hanya saja, dirinya mendapati mayoritas keinginan anggotanya di daerah-daerah untuk Jokowi tak lagi menjadi Presiden RI untuk periode yang ketiga. Melainkan, kepemimpinan Indonesia diserahkan kepada sosok yang bisa melanjutkan legacy pemerintahan Jokowi yang sudah berjalan selama dua periode.


"Kami ada 34 provinsi. Dan ketika saya ketemu teman-teman di daerah, saya tanya, 'apakah masyarakat ingin Pak Jokowi berkuasa lagi, atau ingin legacy atau kebijakan Pak Jokowi dipertahankan?" ucapnya saat menjadi narasumber diskusi series Teras Politik Kang Kiflan yang digelar Kantor Berita Politik RMOL dengan tajuk "Membaca Pesan Megawati", di Kopi Timur, Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Rabu (11/1).

"Ya (jawaban mayoritas mereka), meskipun Pak Jokowi diganti, ya akhirnya ingin seperti Pak Jokowi kebijakannya. Itu yang lebih besar keinginannya," demikian Iwan menambahkan.

Dalam diskusi ini, selain Iwan juga menghadirkan Ketua Sekretariat Nasional Puan Maharani Peduli (Seknas PMP), Firman Tendry. Diskusi ini dibawakan oleh asisten redaktur Kantor Berita Politik RMOL, Ahmad Kiflan Wakik.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya