Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

90 Persen Penduduk Henan China Terinfeksi Covid-19

SELASA, 10 JANUARI 2023 | 08:15 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Penyebaran Covid-19 di China terus meluas setelah pemerintahan Presiden Xi Jinping mencabut kebijakan Zero Covid untuk mengekang virus.

Sebuah laporan dari Direktur Komisi Kesehatan Henan tengah, Kan Quancheng, menyebutkan hampir 90 persen orang di sana telah terinfeksi Covid-19.

"Per 6 Januari 2023, tingkat infeksi Covid di provinsi tersebut adalah 89 persen," ungkap Kan dalam konferensi pers, seperti dimuat The Guardian pada Senin (9/1).

Dengan populasi 99,4 juta, lanjut Kan, maka angka tersebut menunjukkan sekitar 88,5 juta orang di Henan sekarang mungkin telah terinfeksi.

Kan mengatakan, data itu diperkuat dengan banyaknya pasien demam yang datang ke klinik sejak 19 Desember lalu, tetapi kemudian mengalami penurunan.

Kasus Covid-19 diperkirakan Kan akan melonjak lebih jauh saat negara itu merayakan Tahun Baru Imlek pada akhir bulan ini.

"Jutaan orang akan melakukan perjalanan dari kota besar untuk mengunjungi kerabat di pedesaan," ujarnya.

Menurut media pemerintah, gelombang pertama perjalanan pra-liburan pada Sabtu (7/1) telah ada 34,7 juta orang yang melakukan perjalanan domestik. Jumlahnya naik sepertiga dibandingkan tahun lalu.

China telah bergulat dengan lonjakan kasus sejak keputusannya bulan lalu untuk membatalkan kebijakan Zero Covid.

Pada Minggu (8/1), China melaporkan hanya 5.272 kematian terkait Covid sebagai salah satu tingkat kematian terendah akibat infeksi di dunia.

Tetapi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan China tidak melaporkan skala wabah dan pakar kesehatan internasional memperkirakan lebih dari 1 juta orang di negara itu dapat meninggal akibat Covid-19 tahun ini.

Melihat ketidakpastian data yang diberikan China, beberapa negara Barat memutuskan untuk memberlakukan tes Covid-19, terhadap penumpang yang datang dari China dan memperkuat kontrol di bandara.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya