Berita

Patriark Kirill /Net

Dunia

Jelang Perayaan Natal 7 Januari, Patriark Kirill Desak Rusia-Ukraina Lakukan Gencatan Senjata

JUMAT, 06 JANUARI 2023 | 06:46 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Jelang perayaan Natal yang akan berlangsung pada Sabtu (7/1) di Rusia, pemimpin Gereja Ortodoks Rusia, Patriark Kirill,  meminta pasukan Moskow dan Kyiv untuk menghentikan sementara permusuhan mereka setidaknya selama dua hari.

Pesan perdamaian itu disampaikan Patriark Kirill dalam sebuah pernyataan pada Kamis (5/1).

"Kepada semua pihak yang terlibat dalam perselisihan internal, seruan untuk gencatan senjata dan menetapkan gencatan senjata Natal dari pukul 12:00 pada 6 Januari hingga 24:00 pada 7 Januari," kata Kirill, seperti dikutip dari Reuters.

"Tujuan gencatan senjata adalah untuk memungkinkan umat Ortodoks menghadiri kebaktian pada Malam Natal dan Hari Natal,” lanjutnya.

Seruan serupa pernah disampaikan oleh 1.000 pemimpin agama AS yang bulan lalu menyatakan agar Ukraina dan Rusia dapat merundingkan gencatan senjata antara 24 Desember dan 19 Januari. Kesepakatan itu, menurut mereka, bahkan dapat membuka jalan bagi penyelesaian konflik secara permanen.

Dalam beberapa bulan terakhir, pihak berwenang Ukraina banyak melakukan kampanye yang menargetkan lembaga-lembaga keagamaan yang diduga terkait dengan Moskow. Tindakan tersebut didukung oleh Presiden Ukraina Volodymyr  Zelensky, yang telah mengumumkan langkah-langkah baru untuk melarang lembaga keagamaan yang dianggap memiliki hubungan dengan Rusia.

Gereja Ortodoks Rusia sejauh ini merupakan gereja terbesar dalam persekutuan Ortodoks Timur.  Saat ini gereja tersebut memiliki sekitar 100 juta pengikut di dalam Rusia dan lebih banyak lagi di luar.

Karena banyak orang Ukraina berusaha melepaskan dominasi Rusia setelah runtuhnya Uni Soviet pada 1991, Gereja Ortodoks Ukraina diberikan autocephaly oleh Konstantinopel, yang mengawasi sebagian besar gereja Ortodoks modern, menyebabkan perselisihan dengan Moskow yang menganggapnya sebagai perampas kekuasaan.

Setelah agama Kristen masuk ke tanah Slavia pada abad ke-9 dan ke-10, Kyiv memiliki Metropolitanate-nya sendiri (tahta atau jabatan uskup metropolitan) tetapi berada di bawah Gereja Rusia pada tahun 1685 di bawah Tsar Peter the Great.

Penasihat kepala kantor kepresidenan Ukraina, Mykhailo Podolyak, menanggapi seruan Patriark Kirill itu dengan pernyataan di Twitter, mengatakan bahwa Gereja Ortodoks Rusia bukanlah otoritas Ortodoksi di seluruh dunia.

"Pernyataan Gereja Ortodoks Rusia tentang 'gencatan senjata Natal' adalah jebakan sinis dan unsur propaganda," katanya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya