Berita

Pengungsi Rohingya mendarat di pantai Benteng Indra Patra, Desa Ladong, Aceh Besar/RMOLAceh.

Nusantara

IOM Puji Prinsip Kemanusiaan Masyarakat Aceh Selamatkan Pengungsi Rohingnya

JUMAT, 06 JANUARI 2023 | 04:38 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

International Organization for Migration (IOM) Indonesia berikan pujian pada upaya pemerintah dan masyarakat Aceh yang telah menyelamatkan 57 pengungsi Rohingya yang terdampar di Pantai Aceh Besar.

"Kelompok pengungsi Rohingya yang baru-baru ini sampai di Indonesia setelah menempuh perjalanan yang berbahaya dan menyeramkan dengan menggunakan kapal," ujar Kepala Misi IOM Indonesia, Lois Hoffmann dikutip Kantor Berita RMOLAceh, Kamis (5/1).

Hoffman menyampaikan, IOM meminta perhatian khusus dari warga lokal dan para pihak yang berwenang di Aceh yang telah memberikan dukungan yang penting, dalam bentuk semangat kemanusiaan, dan upaya penyelamatan jiwa ini.

"Bantuan yang diberikan oleh pemerintah daerah di Aceh sudah termasuk penyediaan tempat tinggal. Melalui kerjasama dengan pihak berwenang setempat," ujarnya.

Dia mengatakan, IOM memberikan dukungan untuk memperbaharui sebuah fasilitas yang akan digunakan sebagai tempat penampuangan sementara bagi 174 pengungsi Rohingya yang tiba di Pidie, Aceh.

Di mana tempat penampungan sementara ini akan membantu kelanjutan ketersediaan bantuan kemanusiaan bagi para pengungsi luar negeri ini, dan dapat mengurangi dampak terhadap komunitas dan layanan setempat.

Selain itu, kata dia, IOM juga terus memberikan bantuan kepada 57 pengungsi Rohingya di tempat penampungan sementara yang telah disetujui oleh pihak berwenang di Aceh Besar. IOM bersama UNHCR dan mitra-mitra lokal menyediakan berbagai layanan yang dibutuhkan termasuk bantuan medis.

Kata Hoffman lagi, semangat dan kerelaan bangsa Indonesia dan khususnya warga Aceh, tetap terlihat dan dapat dijadikan contoh di wilayah lain dalam menghadapi kejadiaan yang memprihatikan yang kini kembali terlihat.

"Seperti kapal-kapal yang terdampar, aksi penyelundupan, dan yang paling mengenaskan kematian saat sedang berada di lautan,” pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya