Berita

Direktur Eksekutif Lingkar Madani (Lima) Indonesia Ray Rangkuti/RMOL

Politik

Kalau Maret Koalisi Perubahan Belum Punya Cawapres, Demokrat Berpotensi Dapat Jatah Menteri

KAMIS, 05 JANUARI 2023 | 16:39 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Wacana reshuffle Kabinet Indonesia Maju diprediksi akan dilakukan pada Maret 2023 mendatang.

Berkenaan dengan itu, apabila hingga Maret Koalisi Perubahan (Nasdem-Demokrat-PKS) tidak segera mendeklarasikan cawapresnya karena masih alot, Partai Demokrat berpeluang diberi jatah kurai menteri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Lingkar Madani (Lima) Indonesia Ray Rangkuti kepada wartawan, Kamis (5/1).  

“Sampai Maret mereka (Koalisi Perubahan) enggak buat keputusan di mana Maret itu besar kemungkinan terjadi reshuffle dalam bayangan saya. Nah, cepat-cepetan nih antara pemerintah dengan PKS dan Nasdem. Kalau sampai Maret nggak ada kejelasan saya kira Demokrat akan menerima tawaran kursi di kabinet,” kata Ray Rangkuti.

Menurut Pengamat politik jebolan UIN Syarif Hidayatullah ini, jika Partai Demokrat menerima tawaran jatah kursi menteri di kabinet maka sangat berpeluang untuk memenangkan Pemilu 2024 dengan bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu (Golkar-PAN-PPP).  

“Mereka gabung di sana 2 tahun lumayan kan setelah itu gabung di KIB. Toh sama-sama hasilnya ya kan. Di sana (Koalisi Perubahan) Cawapres, di sini (KIB) Cawapres. Tapi setidaknya 2 tahun berkuasa dan masuk ke dalam koalisi yang potensi menangnya tinggi gitu loh, kan jadi untung,” demikian Ray Rangkuti.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Kerukunan Umat Beragama Jadi Kekayaan Besar Bangsa dan Negara Indonesia

Kamis, 06 Februari 2025 | 09:29

Membongkar Label ''Proto-Teroris''

Kamis, 06 Februari 2025 | 09:24

Australia Larang DeepSeek: Manuver Geopolitik atau Ancaman Keamanan?

Kamis, 06 Februari 2025 | 09:19

Perang Dagang Picu Kekhawatiran, Harga Emas Dunia Terdongkrak Lagi

Kamis, 06 Februari 2025 | 09:14

Pertimbangkan WFA Jelang Lebaran, Begini Penjelasan AHY

Kamis, 06 Februari 2025 | 08:56

Perang Dagang AS-Tiongkok Memanas, Harga Minyak Anjlok

Kamis, 06 Februari 2025 | 08:55

Jasa Raharja Beri Santunan ke Korban Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi

Kamis, 06 Februari 2025 | 08:38

Usai Panen Raya, Bansos Beras Kembali Disalurkan

Kamis, 06 Februari 2025 | 08:31

Parah! Peserta Pesta Gay di Jaksel Sudah Ada yang Berkeluarga

Kamis, 06 Februari 2025 | 08:21

Didepak Newcastle di Piala Liga Inggris, Arsenal Lanjutkan Puasa Gelar 32 Tahun

Kamis, 06 Februari 2025 | 08:15

Selengkapnya