Berita

Presiden Serbia Aleksandar Vucic /Net

Dunia

Presiden Serbia Ramalkan Ekonomi Dunia 2023 akan Lebih Sulit, Pertumbuhan China Melambat dan UE Alami Resesi

KAMIS, 05 JANUARI 2023 | 08:00 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Amerika Serikat, Uni Eropa dan China kemungkinan akan menghadapi pergolakan ekonomi yang serius pada 2023.

Prediksi suram tentang masa depan ekonomi dunia itu diungkapkan Presiden Serbia Aleksandar Vucic dalam pernyataannya pada Rabu (4/1). Menurutnya, ekonomi dunia akan menjadi lebih sulit daripada tahun sebelumnya.

Vucic merujuk situasi saat ini, mengatakan di masa depan dunia kemungkinan akan segera menghadapi kekurangan.


“Saya memprediksi 2023 jauh lebih sulit daripada 2022,” kata Vucic di Beograd, seperti dikutip dari AFP, Kamis (5/1).

"Cadangan federal AS telah menaikkan suku bunga, tingkat pertumbuhan China melambat, UE mendekati resesi," tambahnya.

Kami, katanya, adalah bagian dari rantai itu, jadi itu akan berdampak pada kami juga.

"Serbia telah mengambil tindakan pencegahan untuk menyimpan gas alam dan batu bara, dan harus memiliki sisa pada musim semi," kata Vucic, menyebut dirinya bekerja sama dengan Hungaria untuk segera mengamankan pasokan untuk musim dingin berikutnya, yang disebutnya akan lebih buruk.

"Pemerintah juga telah mengamankan gandum selama 20 bulan," kata Vucic, menekankan pentingnya ketahanan pangan.

“Kita harus menimbun, akan ada semakin sedikit makanan di seluruh dunia,” katanya.

“Kita harus punya garam, gula, gandum dan jagung. Untuk waktu dekat ini, kami melakukannya," ujarnya.

November lalu Vucic telah memperingatkan kesulitan yang akan datang akibat konflik di Ukraina.

“Ini akan berlangsung lama, dan saya perkirakan musim dingin berikutnya dan bahkan musim dingin berikutnya akan jauh lebih buruk daripada musim ini,” katanya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya