Berita

Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PDIP, Darmadi Durianto/Net

Politik

Komisi VI DPR Ingatkan Erick Thohir, Bersih-bersih BUMN Jangan Asal Tendang

SELASA, 03 JANUARI 2023 | 16:30 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Upaya Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bersih-bersih direksi nakal menuai apresiasi dari Komisi VI DPR RI. Terbaru, Menteri BUMN, Erick Thohir akan melakukan audit perusahaan plat merah yang terindikasi melakukan penyelewengan dengan menggandeng KPK RI dan BPKP.

"Secara prinsip kami dukung jika memang komitmennya dalam kerangka membenahi BUMN dari perilaku-perilaku petingginya yang bermental korup," kata Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi PDIP, Darmadi Durianto kepada wartawan, Selasa (3/1).

Namun demikian, Darmadi meminta kepada Menteri Erick tidak asal mendepak direksi nakal. Menteri BUMN harus transparan dan menjelaskan secara komprehensif kriteria nakal yang dimaksud.

"Jangan sampai ini menimbulkan multitafsir. Bisa saja kalau tak sehaluan dengan menteri BUMN, nanti dianggap nakal. Padahal dari sisi kinerja dan integritas misalnya, si petinggi BUMN tersebut cukup bagus. Jadi Erick harus jelaskan nakal secara politis, hukum, atau apa?" tegas Darmadi.

Ia menyarankan, Menteri BUMN harus membuat aturan secara jelas terkait kriteria petinggi BUMN nakal. Misalnya dengan mengacu pada KPI, kepatuhan terhadap regulasi, memenuhi standar moral, serta beberapa lainnya.

Tak hanya itu, politisi PDIP ini juga meminta agar slogan Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif (AKHLAK) lebih diperinci agar semuanya dapat dipahami secara jelas.  

"Jangan sampai tagline AKHLAK hanya pencitraan belaka yang substansinya tidak terlihat dalam tataran implementasi," tutupnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya