Berita

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Anggia Erma Rini/RMOL

Politik

Anggia Erma Rini Desak Pemerintah Hentikan Impor Beras

SELASA, 03 JANUARI 2023 | 14:48 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Pemerintah didesak segera menghentikan kebijakan impor beras. Dengan dihentikannya impor beras, para petani lokal tidak akan merasa diabaikan oleh negara.

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Anggia Erma Rini menjelaskan bahwa petani adalah pemilik kedaulatan negeri. Bagi Anggia, di tangan petani sumber pangan disandarkan. Ia tidak ingin kebijakan seperti impor beras masih dilakukan,

"Sebab itu sama saja menganggap produksi petani kita gagal mencukupi kebutuhan nasional," demikian kata Anggia kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (3/1).

Pendapat mantan Ketua Umum PP Fatayat NU ini, berbagai pihak yang terkait dengan pangan sudah saatnya menanggalkan ego sektoral masing-masing dalam menyikapi kebijakan di sektor pangan, terutama kebijakan impor beras.

Politisi PKB itu kemudian menjelaskan bahwa basisnya adalah data antar lembaga. Ia mencontohkan, Bulog mengatakan cadangan beras pemerintah (CBP) tidak memenuhi target 1,2 juta ton, sementara BPS sebagai sumber tunggal data produksi gabah dan beras nasionalmenyatakan stok di tingkat petani cukup, bahkan surplus 1,7 juta ton.

"Silang sengkarut ini harus segera disudahi. Jika kita menyandarkan data produksi beras pada BPS, sudah semestinya rekomendasi BPS-lah yang menjadi pegangan," kata Anggia.

Ia mencatat, fakta lapangan menunjukkan sebagian besar petani tidak setuju impor.

"Hampir sebagian besar petani pasti tidak setuju impor. Ini yang harus digarisbawahi pemerintah," ujarnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya