Berita

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida/Net

Dunia

Dukungan Publik Rendah, PM Jepang Reshuffle Kabinet Lagi

SELASA, 27 DESEMBER 2022 | 16:43 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida akan me-reshuffle kabinetnya untuk mengganti beberapa menteri yang bermasalah. Ini adalah kali keempat reshuffle dilakukan setelah kabinet Kishida terbentuk pada Agustus.

Salah satu menteri yang diganti adalah Kenya Akiba, yang menjabat sebagai Menteri Rekonstruksi. Ia telah mengajukan surat pengunduran diri kepada Kishida pada Selasa (27/12) setelah terjerat skandal dana politik dan hubungannya dengan Gereja Unifikasi.

Meskipun ia telah membantah tuduhan tersebut, namun Akiba tetap mengajukan pengunduran dirinya, lantaran ia mengaku tidak ingin menghambat sidang parlemen yang akan diselenggarakan bulan depan dengan skandalnya.


"Tidak ada satu hal pun yang saya lakukan yang melanggar hukum," kata Akiba kepada wartawan, seperti dimuat CGTN.

Tuduhan terhadap Akiba dinilai sebagai salah satu alasan rendahnya peringkat Kishida di mata Hal itu tampaknya yang membuat Kishida memutuskan untuk mengganti jajaran menteri yang berpotensi merusak citranya.

Kendati begitu, NHK News mencatat, belum diketahui siapa yang akan menggantikan posisi Akiba dan pembahasan masih berlangsung.

Selain Akiba, Kishida juga diyakini akan mengganti wakil menteri parlemen untuk urusan dalam negerinya, Mio Sugita, yang di masa lalu pernah membuat sebuah pernyataan diskriminatif terkait minoritas seksual seseorang.

Pada 2018 lalu, Sugita pernah mendapat kecaman setelah mengatakan pemerintah seharusnya tidak mendukung pasangan minoritas seksual karena mereka tidak dapat menghasilkan keturunan.

Setelah pernyataannya menjadi viral, ia lantas meminta maaf pada awal Desember, selama sesi parlemen.

Dalam dua bulan terakhir, Kishida telah mengganti tiga menteri lain di kabinetnya, setelah mereka semua mengajukan surat pengunduran diri.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya