Berita

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri/net

Politik

Megawati Pegang Kendali, Politik Teuku Umar Masih jadi Kompas Manuver Parpol di 2024

SENIN, 26 DESEMBER 2022 | 11:33 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Keputusan politik Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dinilai akan menjadi kunci peta politik Tanah Air menjelang pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Bila PDIP sudah bergerak dan mengambil keputusan, maka partai lain akan lebih jelas dalam bermanuver.

"Tak dapat disangkal peta politik Indonesia saat ini sedikit banyak dikendalikan oleh Teuku Umar (Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri). Langkah politik PDIP sangat penting untuk dicermati secara jeli agar tidak salah ambil jalan," kata Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Studi Masyarakat dan Negara (Laksamana), Samuel F Silaen kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (26/12).

Pandangan Silaen, kehati-hatian Megawati dalam mengambil keputusan politik, termasuk belum mendeklarasikan capres/cawapres memang dianggap kaku dan tidak cair oleh rival politik. Namun hal itu dilakukan Mega karena tidak mau gegabah atau salah langkah.

"Megawati berusaha untuk tidak masuk ke dalam gendang politik lawan. Dia menjaga betul diksi politik banteng moncong putih agar tetap cantik dan seksi di mata publik," papar Silaen.

PDIP, kata dia, tidak mau terpancing emosi hingga terseret arus pusaran politik lawan. Megawati berusaha tenang menghadapi hajatan pesta politik 2024.

Meskipun sudah banyak yang mendorong dan menggoda PDIP untuk segera mengambil langkah politik mendeklarasikan capres yang akan didukung, tapi Megawati tidak tergoda.

"Ini harus dibaca sebagai upaya untuk meningkatkan bergaining politik agar PDIP tidak mudah untuk didikte elite-elitenya. Dia cukup diberikan masukan yang cukup sebagai bahan untuk dikaji," tandasnya.

Populer

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

WNI Kepoin Kampus Pemberi Gelar Raffi Ahmad di Thailand, Hasilnya Mengagetkan

Minggu, 29 September 2024 | 23:46

Laksdya Irvansyah Dianggap Gagal Bangun Jati Diri Coast Guard

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 03:45

Warganet Geram Bahlil Bandingkan Diri dengan Rasulullah: Maaf Nabi Tidak Minum Alkohol

Kamis, 26 September 2024 | 07:43

MUI Tuntut Ahmad Dhani Minta Maaf

Rabu, 02 Oktober 2024 | 04:11

Rhenald Kasali Komentari Gelar Doktor HC Raffi Ahmad: Kita Nggak Ketemu Tuh Kampusnya

Jumat, 04 Oktober 2024 | 07:00

Aksi Massa Desak Polisi Tetapkan Said Didu Tersangka

Kamis, 03 Oktober 2024 | 20:43

UPDATE

DPRD Kota Bogor Berharap Sinergitas dalam Perayaan HUT ke-79 TNI

Minggu, 06 Oktober 2024 | 23:47

Pram-Rano Komitmen Sehatkan Mental Warga Jakarta Lewat Ini

Minggu, 06 Oktober 2024 | 23:23

IKA Unpad Rekomendasikan 4 Calon Menteri Prabowo-Gibran

Minggu, 06 Oktober 2024 | 22:23

Dukung Egi-Syaiful, Partai Buruh Berharap Ada Kenaikan Upah

Minggu, 06 Oktober 2024 | 22:17

Mega-Prabowo Punya Koneksi Psikologis dan Historis

Minggu, 06 Oktober 2024 | 21:56

KPK OTT di Kalimantan Selatan

Minggu, 06 Oktober 2024 | 21:14

Dharma Pongrekun: Atasi Kemacetan Jakarta Tidak Bisa Hanya Beretorika

Minggu, 06 Oktober 2024 | 21:11

Pram dan Rano akan Perhatikan Kesejahteraan Guru Honorer agar Tidak Terjerat Pinjol

Minggu, 06 Oktober 2024 | 20:54

Suswono Kehabisan Waktu Saat Pantun Penutup, Langsung Dipeluk RK

Minggu, 06 Oktober 2024 | 20:42

Badai PHK Ancam Jakarta, Pram-Rano Bakal Bikin Job Fair 3 Bulan Sekali

Minggu, 06 Oktober 2024 | 20:30

Selengkapnya