Berita

Direktur Eksekutif Indoensia Political Review (IPR), Ujang Komarudin/Net

Politik

Soal Ganjar Didesain untuk Jadi Presiden pada 2024, IPR: Saya Sudah Lama Memprediksi Itu

SENIN, 26 DESEMBER 2022 | 08:47 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

RMOL Pernyataan Ketua Umum Partai Republik Satu, Hasnaeni Moein  atau Wanita Emas yang mengaku mendapatkan informasi dari Ketua KPU RI Hasyim Asyari bahwa Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo telah didesain menjadi Presiden RI dinilai bukan hal aneh.

Dalam pandangan Direktur Eksekutif Indoensia Political Review (IPR), Ujang Komarudin, tidak heran jika Ganjar didesain oleh pihak-pihak tertentu untuk menjadi Presiden RI pada Pemilu 2024 mendatang. Pasalnya, sejumlah bukti-bukti empiris mengindikasikan Ganjar memang diproyeksikan untuk menjadi RI-1.

“Saya tidak aneh, tidak kaget, dan tidak heran, kalau ada kelompok tertentu siapapun mereka mungkin dari kalangan Istana juga yang mendesain Ganjar jadi Presiden. Kan polanya, indikasinya, sudah kelihatan,” kata Ujang kepada Kantor Berita Politik RMOL beberapa saat lalu di Jakarta, Senin (26/12).


Pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia ini menuturkan, infrastruktur untuk menjadikan Ganjar sebagai Presiden RI sudah tampak sejak jauh-jauh hari.

Mulai dari kemunculan sejumlah relawan Ganjar, di sejumlah lembaga survei pun nama Ganjar selalu masuk tiga besar sebelum ramai Pilpres 2024. Hingga pihak-pihak yang dianggap lawan politik potensial mulai diintervensi agar bisa dikalahkan. Ujungnya jalan Ganjar menjadi orang nomor satu di Indonesia makin mulus.

“Arahnya sudah kelihatan. Relawan-relawan sudah kelihatan. Lalu lawan-lawan politiknya sudah mulai disingkirkan, dipersoalkan dengan persoalan hukum dan jeratan hukum,” tuturnya.

“Jadi saya tidak aneh kalau misalnya Ketua KPU mengatakan hal seperti itu, karena memang saya sudah lama memprediksi itu,” demikian Ujang Komarudin.

Sebelumnya,  Ketua Umum Partai Republik Satu Hasnaenai Moein mengaku mendapatkan informasi dari Ketua KPU RI Hasyim Asyari bahwa Ganjar Pranowo akan didesain menjadi Presiden RI didampingi Erick Thohir sebagai Wakil Presiden RI pada Pemilu 2024.

“Dia pernah menjelaskan kepada saya bahwa yang akan menjadi Presiden RI itu akan didesain oleh KPU bahwa Pak Ganjar dan pasangan Erick Thohir. Itu statemennya Pak Hasyim Asyari sendiri kepada saya. Bercerita waktu saya berduaan,” ungkap Wanita Emas dalam sebuah video yang diterima redaksi, Jumat (23/12).

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya