Berita

Ilustrasi/Net

Nusantara

Tutup Tahun dengan Fatality, Operator Excavator PTBA Tenggelam di Site Muara Tiga Besar Utara

JUMAT, 23 DESEMBER 2022 | 19:52 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Perusahaan tambang plat merah, PT Bukit Asam (PTBA) menutup akhir tahun dengan kecelakaan kerja. Seorang operator Excavator Amfibi bernama Zakaria diketahui tenggelam di site Muara Tiga Besar Utara (MTBU), Desa Sirah Pulau, Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan.

Peristiwa nahas itu, terjadi Kamis pagi (22/12), sekitar pukul 05.00 WIB.

Informasi yang dihimpun Kantor Berita RMOL Sumsel, alat yang dikendalikan oleh korban diketahui terbalik di areal sump atau kolam penampung air di lokasi tambang batubara tersebut.


Sampai berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi terkait kejadian ini dari PTBA. Namun, kabar mengenai fatality ini telah beredar di berbagai grup awak media.

Didalamnya bahkan termuat kronologis kejadian tenggelamnya korban Zakaria yang diketahui sempat memberi tahu rekannya bahwa excavator yang dioperasikannya terbalik dan akan tenggelam.

Melihat kondisi itu, rekan korban langsung melihat ekskavator tersebut. Ternyata kondisinya sudah tenggelam.

Rekannya itu langsung mengabari tim penyelamat PT Pamapersada Nusantara untuk melakukan evakuasi. Hanya saja, proses evakuasi berlangsung cukup lama.

Sehingga alat berat tersebut baru berhasil diangkat ke permukaan pada sore hari. Sayangnya korban sudah didapati dalam kondisi yang tidak bernyawa.

“Benar (fatality di site Muara Tiga Besar Utara),” ujar Direktur Teknik dan Lingkungan Dirjen Minerba Sunindyo Suryo Herdadi yang dikonfirmasi Kantor Berita RMOLSumsel, Jumat (23/12).

Sebelum kejadian pekerja tenggelam di site Muara Tiga Besar Utara ini, dalam catatan Kantor Berita RMOLSumsel pada April 2022 lalu juga terjadi fatality dalam aktivitas produksi PTBA.

Persisnya, seorang karyawan PT. Madhani Talatah Nusantara (MTN)-subkontraktor, Beni Arif Wahyudi (35) meregang nyawa saat bertugas mengelas bagian dari mobil tangki pengangkut BBM.

Dari pemeriksaan yang dilakukan Inspektur Tambang utusan Dirjen Minerba Kementerian ESDM, diketahui ledakan tersebut dipicu akibat alat air breather pada tangki mengalami kerusakan.

Kerusakan pada alat yang mengeluarkan gas dari dalam tangki tersebut diduga lantaran usia kendaraan yang sudah cukup tua, yakni 13 tahun. Hal ini terungkap dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi IV DPRD Sumsel tak lama berselang.

Padahal sebelumnya di awal Januari 2022, Dirut PT Bukit Asam Arsal Ismail menargetkan zero fatality dan menjadikannya prioritas bagi seluruh pegawai PTBA bertepatan dengan peringatan Bulan K3.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

Kapolda Metro Buka UKW: Lawan Hoaks, Jaga Jakarta

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:11

Aktivis 98 Gandeng PB IDI Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:53

BPK Bongkar Pemborosan Rp12,59 Triliun di Pupuk Indonesia, Penegak Hukum Diminta Usut

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:51

Legislator PDIP: Cerita Revolusi Tidak Hanya Tentang Peluru dan Mesiu

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:40

Mobil Mitra SPPG Kini Hanya Boleh Sampai Luar Pagar Sekolah

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:22

Jangan Jadikan Bencana Alam Ajang Rivalitas dan Bullying Politik

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:19

Prabowo Janji Tuntaskan Trans Papua hingga Hadirkan 2.500 SPPG

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Trio RRT Harus Berani Masuk Penjara sebagai Risiko Perjuangan

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Yaqut Cholil Qoumas Bungkam Usai 8,5 Jam Dicecar KPK

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:47

Prabowo Prediksi Indonesia Duduki Ekonomi ke-4 Dunia dalam 15 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:45

Selengkapnya