Berita

Pesawat B-52H dan C-17 AS dan F-35A Korea Selatan terbang bersama di dekat Semenanjung Korea untuk latihan angkatan udara bersama/Net

Dunia

Korut Uji Coba Rudal, Militer Korsel dan AS Langsung Gelar Latihan Udara Gabungan

RABU, 21 DESEMBER 2022 | 08:19 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pasukan Korea Selatan dan Amerika Serikat menggelar latihan udara gabungan pada Selasa (20/12) waktu setempat.

Sejumlah pesawat pengebom strategis B-52 AS dan pesawat siluman F-22 ikut andil dalam latihan yang berlangsung di zona identifikasi pertahanan udara Korea Selatan di barat daya pulau selatan Jeju.

Latihan tersebut dilakukan di tengah ketegangan yang disebabkan oleh peluncuran dua rudal balistik jarak menengah (MRBM) oleh Korea Utara pada Minggu (18/12).


Yonhap melaporkan, jet siluman F-35A Korea Selatan dan pesawat tempur F-15K juga bergabung dalam latihan tersebut.

Kementerian Pertahanan Korsel menyebutkan bahwa sesi pelatihan berkontribusi untuk meningkatkan interoperabilitas antara pasukan sekutu dan memperkuat kemampuan operasional mereka saat pesawat tempur generasi terbaru kedua negara mempraktikkan prosedur untuk mengawal dan melindungi pembom, aset strategis utama AS.

“Pengerahan pesawat tempur B-52H dan F-22 kali ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat kredibilitas penangkalan yang diperpanjang AS,” kata kementerian itu dalam siaran pers.

Pencegahan yang diperluas mengacu pada komitmen AS untuk menggunakan berbagai kemampuan militernya, termasuk nuklir, untuk membela sekutunya.

Kementerian membuat pernyataan tersebut mengacu pada kesepakatan dari pembicaraan menteri pertahanan sekutu bulan lalu untuk meningkatkan frekuensi dan intensitas penyebaran aset strategis AS ke Semenanjung Korea.

"Selatan dan AS akan semakin memperkuat postur pertahanan gabungan dari aliansi Korea Selatan-AS mengenai ancaman nuklir dan rudal Korut dengan terus memperkuat kemampuan dan postur aliansi, termasuk pencegahan yang diperpanjang AS," kata kementerian itu.

Militer Korea Selatan menggambarkan peluncuran rudal terbaru oleh Korea Utara sebagai MRBM. Namun Korut mengklaim peluncuran itu merupakan bagian dari upaya pengembangan satelit pengintaian.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya