Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Pastikan Gelaran Pemilu 2024 Dilanjutkan Pilkada, Jokowi: Hati-hati Mengenai Ini

SABTU, 17 DESEMBER 2022 | 17:58 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) 5 kotak yang digelar di tahun yang sama dengan pemilihan kepala daerah (pilkada), yaitu 2024, menjadi sejarah baru bagi Indonesia.

Begitu disampaikan Presiden Joko Widodo, saat menghadiri acara Konsolidasi Nasional (Konsolnas) Bawaslu RI di Hotel Bidakara, di bilangan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Sabtu sore (17/12).

"Sebagaimana perintah UU, kita harus mempersipakan pemilihan serentak untuk presiden dan wakil presiden, DPR, DPD, DPRD (Provinsi dan Kabupaten/Kota), dan dilanjutkan pada Pilkada Serentak pada tahun yang sama," ujar Jokowi saat memberikan sambutan.


"Pemilu dan Pilkada 2024, ini akan menjadi pesta demokrasi terbesar, terbesar dalam sejarah pemilu di Indonesia dan mungkin terbesar di dunia karena dilaksanakan serentak dalam tahun yang sama," sambungnya.

Menurut Jokowi, keserantakan pemilu dan pilkada pada tahun 2024 nanti sudah pasti menjadi tantangan bagi penyelenggara pemilu, termasuk Bawaslu RI di dalamnya.

Pasalnya, kepala pemerintahan yang sudah terpilih dalam dua kali pemilu, yaitu Pemilu 2014 dan 2019 ini melihat adanya kompleksitas penyelenggaraan pemilu yang akan dihadapi penyelenggara.

Ia menyebutkan di antaranya seperti jumlah pemilih yang sangat besar hingga mencapai ratusan juta orang, rentang wilayah pemilihan yang luas, hingga kondisi geografis Indonesia yang sangat beragam.

"Dibandingkan pemilu-pemilu sebelumnya, ini akan menjadi yang sangat besar. Hati-hati mengenai ini. Dan mungkin yang terberat, hati-hati juga mengenai ini," tutur Jokowi.

Meski begitu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini meyakini, kapasitas penyelenggara pemilu, dalam hal ini Bawaslu maupun KPU, bisa melaksanakan pemilu dengan baik dan sukses hingga selesai.

"Saya percaya, dengan pengalaman yang kita miliki dan penyelenggaraan-penyelenggaran sebelumnya, kita memiliki, saya merasa, kita memiliki bekal yang sangat cukup untuk persiapkan pemilu ke depan yang jauh lebih berkualitas," demikian Jokowi menambahkan. 

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya