Berita

Pj Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan/Net

Politik

Slogan Baru Jakarta Sulit Dipahami, PKS Kritik Keras Heru Budi

JUMAT, 16 DESEMBER 2022 | 03:51 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Keputusan Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengganti Slogan baru Kota Jakarta mendapat kritikan dari anggota DPRD DKI Jakarta.

Anggota DPRD DKI Jakarta, Dedi Supriadi menilai slogan yang berbunyi 'Sukses Jakarta untuk Indonesia' sulit dipahami publik.

“Karena pada dasarnya seluruh wilayah Indonesia ini adalah untuk Indonesia dari zaman Indonesia merdeka. Pasti untuk Indonesia," katanya kepada wartawan, Kamis (15/12).


Ia mempertanyakan mengapa setelah beberapa puluh tahun setelahnya baru ada slogan itu. Ia berpandangan, penggantian slogan yang dilakukan Heru tidaklah penting dan tidak terkait dengan kepentingan warga Jakarta.

Dedi lantas membandingkan slogan yang digunakan saat Anies Baswedan menjabat Gubernur DKI Jakarta, yakni ‘Jakarta Kota Kolaborasi’.

Dalam pandangan Dedi, slogan Jakarta Kota Kolaborasi sangat mudah dipahaminya oleh seluruh elemen, stakeholders, dari warganya, kemudian birokrasinya, perwakilan rakyatnya.

"Pihak swasta yang ada di Jakarta itu berkolaborasi untuk kepentingan Jakarta. Jelas, mudah ditangkap, eye catchy,” ujar dia.

Anggota Komisi D DPRD DKI itu memandang, perubahan slogan yang dilakukan Heru seharusnya tetap mencerminkan kepentingan warga Jakarta saat ini.

“Dengan slogan ini, kurang relevan, kurang relate dengan kondisi di Jakarta,” ucapnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ajukan Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:05

Prabowo Diminta Ambil Alih Perpol 10/2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:00

BNPB Kebut Penanganan Bencana di Pedalaman Aceh

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:32

Tren Mantan Pejabat Digugat Cerai

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:09

KPID DKI Dituntut Kontrol Mental dan Akhlak Penonton Televisi

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:01

Periksa Pohon Rawan Tumbang

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:40

Dua Oknum Polisi Pengeroyok Mata Elang Dipecat, Empat Demosi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:13

Andi Azwan Cs Diusir dalam Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:01

Walikota Jakbar Iin Mutmainnah Pernah Jadi SPG

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:31

Ini Tanggapan Direktur PT SRM soal 15 WN China Serang Prajurit TNI

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:09

Selengkapnya