Berita

Sosialisasi anti narkoba di Kampung Kiapang yang dulu dikenal sebagai Kampung Boncos/Ist

Presisi

Dialog Bareng Warga, Polda Metro Siap Berantas Narkoba di Kampung Boncos Lewat Cinta

RABU, 14 DESEMBER 2022 | 22:58 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Kampung 'Boncos' yang terkenal dengan peredaran narkotika dan obat terlarang mendadak ramai pada Rabu malam (14/12).

Benar saja, Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya datang ke kawasan padat permukiman untuk melakukan sosialisasi dan pencegahan peredaran narkoba di RW 03 Keluran Kota Bambu Selatan, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat.

Di depan warga, Direktur Direktorat Reserse Narkoba (Diresnarkoba) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Mukti Juharsa menjelaskan, mulai malam ini Kampung Boncos berubah nama menjadi Kampung Kiapang dengan target membasmi peredaran narkoba.

"Semua dengan cinta. Cinta bebas narkoba supaya anak cucu istri, suami, bebas dari narkoba," kata Mukti.

Bahkan, Mukti sengaja menyebar nomor telepon pribadi ke warga Kampung Kiapang untuk menerima informasi melalui pesan singkat dan telepon selama 24 jam.

"Silahkan WA saya 24 jam, kalau ada oknum terlibat saya turun tangan langsung," ucap Mukti.

Selain itu, Mukti juga berjanji bakal melindungi warga yang memberikan informasi peredaran narkoba.

Ke depan Kampung Kiapang Bersinar akan dijaga oleh masyarakat, TNI serta aparat kepolisian demi menciptakan situasi zero narkoba di sana.

Hadir di kesempatan yang sama, Ketua RW 03 Ici Suharti menyambut baik program dari Polda Metro Jaya dan akan langsung memberikan informasi bila menemukan adanya indikasi penyalahgunaan dan peredaran narkoba.

Populer

Cak Imin Minta Kapolri Bubarkan Muktamar PKB Tandingan

Kamis, 15 Agustus 2024 | 12:52

Tim Pemenangan Jokowi-Ma’ruf Ternyata Terima Dana Korupsi DJKA

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:21

KPK Dapat Petunjuk Dugaan Suap PAW PDIP dari Buku Hasto

Kamis, 08 Agustus 2024 | 19:35

Bawaslu Buka Pendaftaran 1.984 Formasi CPNS

Jumat, 16 Agustus 2024 | 08:44

BHS Kritisi Usul Muhadjir soal Opsi Nasi Jagung di Program Makan Gratis

Rabu, 07 Agustus 2024 | 02:44

Pengamat: Intervensi Kekuasaan Penyebab Airlangga Mundur

Minggu, 11 Agustus 2024 | 19:13

BPIP Perlu Jelaskan Paskibraka Wajib Lepas Hijab

Rabu, 14 Agustus 2024 | 13:49

UPDATE

Validitas Keaslian Dukungan KTP Dharma-Kun Diragukan

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 04:08

Komisioner KPK Bermasalah Potensi Kembali Lolos

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 03:43

Di Daerah Lain Dicurigai Ada Kasus Mirip Dharma-Kun

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 03:18

Mantan Penyidik Senior Kritik Pemilihan Pimpinan KPK Terburu-buru

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 03:08

Bikin Resah, Jokowi Pantas Pecat Kepala BPIP

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 02:37

NIK Kader PDIP Dicatut Dukung Dharma-Kun: Tatanan Demokrasi Rusak!

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 02:35

Bawaslu Buka Pos Pengaduan Dugaan Pencatutan Dukungan Dharma-Kun

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 02:02

Kuasa Hukum Minta Polisi Tak Kabulkan Restorative Justice Pelaku Pencabulan

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 01:29

Kapolri: Semangat Baru untuk Indonesia Maju

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 01:08

Jagoan PDIP Pilih Mundur Gegara Dikeroyok Kubu KIM Plus

Sabtu, 17 Agustus 2024 | 01:00

Selengkapnya