Berita

Mendagri Tito Karnavian/Net

Politik

Mendagri Kecewa Puluhan Pemda Tak Serius Tangani Inflasi yang Turun

SENIN, 05 DESEMBER 2022 | 22:50 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Laju inflasi Indonesia yang turun pada November yang sebesar 5,42 persen dari bulan sebelumnya 5,71 persen disayangkan Menteri Dalam Negeri (Mendari), Tito Karnavian, karena belum disikapi serius oleh pemerintah daerah (Pemda).

Tito mencatat, angka inflasi tersebut terbilang paling rendah, karena berada di urutan kedua dalam urutan negara G20 setelah Jepang yang berada di urutan pertama terendah dengan angka inflasi 3,70 persen.

Namun sayangnya, Tito mencatat dari 52 daerah ada yang belum melakukan enam langkah konkret pengendalian inflasi yang dibuat Kemendagri.

"Masih ada 52 daerah yang belum melakukan sama sekali, mudah-mudahan data saya yang salah," ujar Tito saat ditemui di kantor Kemendagri, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (5/12).

Mantan Kapolri ini mengurai, enam langkah konkret pengendalian inflasi di antaranya melaksanakan operasi pasar murah, sidak ke pasar dan ke distributor agar tidak ada penimbunan barang, kerja sama dengan daerah lain penghasil komoditi, mendorong masyarakat melakukan gerakan menanam.

Selain itu, merealisasikan penggunaan dana belanja tidak terduga (BTT), serta memberikan bantuan transportasi kepada masyarakat menggunakan dana alokasi umum (DAU) dan dana bagi hasil (DBH) dari Kemenkeu.

Dia menuturkan, dari 52 daerah yang belum melakukan enam langkah konkret itu adalah pemerintah kabupaten.

Dia merinci di antaranya adalah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba Samosir, Pemkab Ogan Kemiring Ilir, Pemkab Majalengka, Pemkab Boyolali, Pemkab Malang, Pemkab Sumbawa Barat, Pemkab Gorontalo Utara, dan Kabupaten Jayapura.

"Ini menyangkut masalah perut rakyat, kenaikan harga barang/jasa itu akan langsung berdampak kepada rakyat, oleh karena itulah perlu terus kita kendalikan," tandasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya