Berita

Presiden Joko Widodo dinilai tengah menunjukkan arogansi kekuasaan dengan menghadiri acara relawan di SUGBK yang sejatinya dilarang untuk digunakan acara hingga selesai Piala Dunia 2022 tahun depan/Net

Politik

Relawan Cuek Bikin Acara di SUGBK Meski Ada Larangan, Pengamat: Jokowi Lebih Pentingkan Golongan

SENIN, 28 NOVEMBER 2022 | 09:22 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai sedang menunjukkan arogansi kekuasaannya dengan menghadiri acara Gerakan Nusantara Bersatu di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, pada Sabtu (26/11).

Pasalnya, SUGBK sebenarnya dilarang oleh pemerintah, dalam hal ini Kemenpora, untuk digunakan acara apapun dalam rangka persiapan Piala Dunia U20 pada Mei-Juni 2023. Tapi relawan Jokowi malah cuek menggelar acara di sana.

“Ya seperti itulah politik kita, mengedepankan kepentingan pribadi dan golongan dan mengesampingkan kepentingan publik dan kepentingan yang lain,” kata Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin, kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (28/11).

Menurut pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia ini, dengan diabaikannya larangan penggunaan SUGBK oleh relawan Jokowi tersebut, justru semakin menunjukkan arogansi sebagai penguasa.

“Itu fakta yang kita saksikan dan tidak terhindarkan dalam konteks kekuasaan saat ini,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Gerakan Nusantara Bersatu, Aminuddin Ma’ruf mengatakan, pihak panitia sudah meminta izin ke Presiden Joko Widodo untuk menyelenggarakan acara di SUGBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (26/11).

“Ada 30 relawan yang diterima Pak Presiden beberapa minggu lalu, dan beliau-beliau meminta izin kepada Pak Presiden untuk menyelenggarakan acara hari ini,” kata Aminuddin kepada wartawan di lokasi.

Hal ini kontras dengan pernyataan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, yang menyebut larangan penggunaan SUGBK merupakan bagian dari persiapan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 pada 20 Mei-11 Juni 2023.

Larangan tersebut juga berimbas kepada beberapa kegiatan, seperti Timnas Indonesia yang dipastikan tidak bisa bermain di SUGBK untuk Piala AFF 2022.

“Pasti enggak boleh," kata Zainudin di Jakarta, Rabu (2/11).

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Penyelundupan Ganja 159 Kg di Pelabuhan Bakauheni Digagalkan Polda Lampung

Jumat, 08 November 2024 | 01:53

Dorong Pengembangan Energi Panas Bumi, Pemerintah Bakal Suntik Dana ke PT Geo Dipa Energi

Jumat, 08 November 2024 | 01:36

Persib Menang Dramatis di Kandang Lion City, Hodak Akui Dinaungi Keberuntungan

Jumat, 08 November 2024 | 01:20

Dasar Hukum Penetapan Tersangka Tom Lembong Harus Dibuktikan

Jumat, 08 November 2024 | 00:59

Kemenkeu Siapkan Daftar Aset Sitaan BLBI untuk Dukung Program 3 Juta Rumah Prabowo

Jumat, 08 November 2024 | 00:45

Tiba di Surabaya, Kapal Selam Rusia Disambut Hangat Prajurit TNI AL

Jumat, 08 November 2024 | 00:25

Bahlil Umumkan Kepengurusan Lengkap Partai Golkar 2025-2029

Kamis, 07 November 2024 | 23:59

KPK: Korupsi di LPEI Rugikan Negara Rp1 Triliun

Kamis, 07 November 2024 | 23:22

Relawan Bobby Lovers Dituding Pelaku Pelemparan Wajah Edy Rahmayadi

Kamis, 07 November 2024 | 22:50

TNI AD-JHL Foundation Dukung Swasembada Pangan Prabowo

Kamis, 07 November 2024 | 22:46

Selengkapnya