Berita

Sistem pertahanan udara Patriot/Net

Dunia

Jerman Tolak Usulan Polandia Sumbangkan Sistem Pertahanan Patriot ke Ukraina

JUMAT, 25 NOVEMBER 2022 | 15:57 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Jerman menolak usulan Polandia untuk menyumbangkan sistem pertahanan rudal Patriot ke Ukraina yang tengah berperang melawan Rusia.

Menteri Pertahanan Jerman Christine Lambrecht berdalih penyebaran sistem rudal permukaan-ke-udara Patriot perlu mendapatkan persetujuan dari NATO terlebih dulu.

“Ini adalah sistem Patriot yang merupakan bagian dari perencanaan pertahanan udara NATO yang terintegrasi. Itulah mengapa tawaran ini dapat diajukan ke Polandia,” jelas Lambrecht, seperti dimuat Remix News.


“Jika mereka digunakan di luar wilayah NATO, maka NATO dan sekutu harus menyetujui ini sebelumnya,” tambahnya.

Setelah insiden rudal di Polandia timur, Lambrecht telah mengusulkan untuk menyediakan sistem pertahanan udara Patriot dan jet Eurofighter untuk membantu menjaga wilayah udara Polandia.

Tetapi pada Rabu (23/11), Wakil Perdana Menteri Polandia dan Menteri Pertahanan Mariusz Błaszczak meminta Jerman untuk menyumbangkan sistem pertahanan udara Patriot tersebut ke Ukraina sebagai gantinya.

Awal pekan ini, Presiden Andrzej Duda mengatakan proposal Jerman adalah isyarat penting dalam situasi yang dihadapi NATO saat ini.

Pada 15 November, ketika pasukan Rusia melakukan serangan misil besar-besaran terhadap Ukraina, satu misil menghantam desa Przewodów di Polandia dekat perbatasan dengan Ukraina. Otoritas Polandia kemudian mengatakan bahwa rudal dari pertahanan udara Ukraina.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya