Berita

Kapolsek Palmerah, Dodi menyampaikan permintaan maaf kepada Rezki Achyana yang mengaku telah mendapat perlakuan rasis dari oknum anggota polisi/Net

Presisi

Kapolsek Palmerah Minta Maaf Usai Anak Buahnya Diduga Bertindak Rasis dan Pungli ke Warga yang Buat Laporan

JUMAT, 25 NOVEMBER 2022 | 08:10 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Seorang pria bernama Rezki Achyana mengeluhkan pelayanan aparat kepolisian saat dirinya membuat laporan di Polsek Palmerah, Polres Metro Jakarta Barat, pada Kamis (24/11).

Dalam akun Twitter @rezkiachyana, dirinya mengaku mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari salah satu anggota Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT).

"Habis buat laporan kehilangan di Polsek Palmerah Jakarta Barat. Setelah suratnya gw terima, gw bilang terimakasih. Polisinya bilang: 'Terimakasih doang?'
Gw jawab: 'iya'
Trus gw keluar ruangan, polisinya teriakin gw. 'Padang! Dasar Padang! Pelit!'," cuit Rezki, seperti dikutip redaksi.

Cuitan tersebut viral, dan mengundang koementar dari berbagai kalangan netizen.

Menyikapi hal ini Rezki Achyana diundang oleh Kapolsek Palmerah AKP Dodi Abdulrohim ke kantornya.

Kepada awak media Rezki pun menceritakan maksud kedatangannya ketika itu untuk membuat laporan kehilangan buku tabungan. Namun, saat membuat laporan, perlakuan tidak mengenakkan justru dilakukan oleh petugas SPKT kepada Rezki.

"Saya datang ke sini untuk membuat laporan kehilangan buku tabungan dan kemudian ketika sudah disini diminta fotocopy KTP dan buku tabungannya. Ketika sudah diberikan foto copy KTP-nya saya tidak punya fotocopy buku tabungan," kata Rezki.

Perlakuan tidak menyenangkan tidak berhenti disitu, Rezki diduga diminta sejumlah uang usai laporan jadi. Ia juga mengaku diumpat dengan nada rasis oleh petugas SPKT.

"Tadi saya ditertawakan di kantor karena dibilang itu mobile banking bukan aplikasi dan cukup lama ditertawakan. Itu yang pertama yang jadi permasalahan, kemudian ketika selesai laporannya setelah tanda tangan dan stempel dari pihak si bapaknya (bertanya) cuma terimakasih doang. Terus saya bilang iya karena saya tahu aturannya di kepolisian tidak boleh ada pungli," kata Rezki.

"Nah tapi ketika saya masukkan kertas laporannya dan kemudian pulang dan pas buka pintu langsung diteriakin 'Padang, Padang pelit dasar Padang' gitu," tambahnya.

Waktu berjalan dari sore ke malam, proses mediasi dikedepankan dalam menyelesaikan persoalan ini.

Akhirnya Rezki memenuhi undangan polisi, mediasi pun berjalan lancar dan Rezki menerima permintaan maaf dari Kapolsek Palmerah, Dodi.

"Malam ini saya sudah ketemu dengan Pak Dodi dan jajaran juga menyampaikan permintaan maaf dari Polsek Palmerah Jakarta Barat dan saya menerima permintaan maaf tersebut. Harapannya semoga tidak lagi terjadi di lokasi lain sehingga menjadi evaluasi untuk kepolisian," kata Rezki.

Dodi yang telah menyampaikan permintaan maafnya kepada Rezki mengatakan akan memperbaiki diri.

"Kami sudah meminta maaf dengan sangat kepada mas Rezki. Artinya ini juga momen kami untuk memperbaiki diri lagi pengawasan ke anggota dan lebih memaksimalkan lagi pelayanan dan pengayoman kepada masyarakat," kata Dodi.

Untuk anggota yang berbuat pelanggaran, Dodi menyebut mereka sudah diperiksa olsh Provos Polres Metro Jakarta Barat.

"Tadi juga langsung anggota kami sudah diperiksa Provos Polres Metro Jakarta Barat," kata Dodi.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Dandim Pinrang Raih Juara 2 Lomba Karya Jurnalistik yang Digelar Mabesad

Selasa, 30 April 2024 | 18:43

UPDATE

Jelang Laga Play-off, Shin Tae-yong Fokus Kebugaran Pemain

Rabu, 08 Mei 2024 | 07:54

Preseden Buruk, 3 Calon Anggota DPRD Kota Bandung Berstatus Tersangka

Rabu, 08 Mei 2024 | 07:40

Prof Romli: KPK Gagal Sejak Era Antasari, Diperburuk Kinerja Dewas

Rabu, 08 Mei 2024 | 07:15

Waspada Hujan Disertai Petir di Jakarta pada Malam Hari

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:28

Kemenag Minta Umat Tak Terprovokasi Keributan di Tangsel

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:23

Barikade 98: Indonesia Lawyers Club Lebih Menghibur daripada Presidential Club

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:20

Baznas Ungkap Kiat Sukses Pengumpulan ZIS-DSKL Ramadan 2024

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:01

Walkot Jakpus Ingatkan Warga Jaga Kerukunan Jelang Pilgub

Rabu, 08 Mei 2024 | 05:35

Banyak Fasos Fasum di Jakarta Rawan Diserobot

Rabu, 08 Mei 2024 | 05:19

Sopir Taksi Online Dianiaya Pengendara Mobil di Palembang

Rabu, 08 Mei 2024 | 05:15

Selengkapnya