Berita

11 pelaku komplotan pembobol mesin ATM/RMOL

Presisi

Polres Jakbar Gulung 11 Pelaku Komplotan Pembobol Mesin ATM, Total Kerugian Rp 400 Juta

KAMIS, 24 NOVEMBER 2022 | 20:38 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Unit Reskrim Polres Metro Jakarta Barat menangkap 11 orang komplotan pencuri uang dalam mesin mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) salah satu bank swasta di Indonesia. Tak tanggung-tanggung kerugian bank ditaksir mencapai Rp 400 Juta.

Kasat Reksrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Haris Kurniawan mengatakan 11 tersangka terbagi dalam 3 kelompok.

"Saat ini Polres Jakbar mengamankan 11 pelaku dengan berbagai macam kelompok ada 3 kelompok," kata Haris di Mapolres Metro Jakarta Barat, Kamis (24/11).


Adapun inisial tersangka berdasarkan kelompoknya, kelompok 1 berisi 3 tersangka yakni BR, AH, dan FD. Kelompok 2 berisi 5 tersangka yakni, ANT, AS, DU, VRM, dan HS. Terakhir, kelompok 3 berisi 3 tersangka yakni, MA, AG, dan AH.

Haris menjelaskan modus kejahatan yang dilakukan para tersangka dengan memilih mesin ATM versi lama.

"Ada pun modus operandi dengan cara tersangka memasukkan kartu ATM yang sudah disiapkan untuk melakukan transkasi tarik tunai. Saat uang keluar, tersangka mencongkel exit shutter dari pada mesin ATM sehingga mesin tersebut gagal transaksi, seolah tidak terjadi pemotongan saldo terhadap rekening tersebut," kata Haris.

Dengan tangkai besi berbentuk obeng, tersangka menahan tempat keluar uang sehingga mesin ATM tersebut rusak. Komplotan tersebut mengulang beberapa kali aksi kejahatan di tempat berbeda.

Berdasarkan keterangan para tersangka, mereka telah beraksi kurang lebih dari 1,5 tahun lalu dan menyasar lokasi di dalam dan luar Jakarta

"Mereka beraksi kalau kurang lebih 1,5 tahun tempat bukan hanya di Jakarta mereka main di Bandung, Pamulang, Serpong, Bogor, Jawa Barat sekitar Purwakarta," kata Haris.

Para tersangka dijerat dengan Pasal 363 Ayat 2 dengan ancaman pidana 9 tahun penjara.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya