Berita

Gerindra dan PKB sebelumnya telah bersepakat membangun kesepakan politik bersama pada pertengahan Agustus lalu/RMOL

Politik

Hargai Ancaman Cak Imin, Gerindra Tegaskan Masih Bersama PKB Hingga Saat Ini

SELASA, 22 NOVEMBER 2022 | 13:30 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

DPP Partai Gerindra menanggapi santai ancaman Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang bakal membuat komposisi baru apabila tidak berpasangan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.

Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Budisatrio Djiwandono menghargai pandangan Cak Imin tersebut. Namun, kata Budi, sapaan akrabnya, dirinya memastikan bahwa pihaknya masih tetap berpegang pada keputusan Koalisi Indonesia Raya (Gerindra-PKB).

“Intinya, kami menghormati dan kami komitmen apa yang tertuai dengan perjanjian politik ini (Gerindra-PKB),” ujar Budi kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (22/11).


Jurubicara Bappilu DPP Partai Gerindra ini menilai wajar apabila Cak Imin berpandangan demikian. Sebab, semua partai politik mempunyai mekanisme masing-masing dalam memutuskan keputusan politik.

“Jadi ya itu kita lihat lah perkembangannya seperti apa,” kata Budi.

Lebih lanjut, Budi menegaskan bahwa pihaknya masih komitmen bersama dengan PKB hingga saat ini di Koalisi Indonesia Raya.

“Kami melihat ya kita komit apa yang kita telah kita sepakati bersama dengan teman-teman PKB itu yang kita jalankan sekarang,” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan bakal membuat komposisi baru apabila tidak berpasangan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.

“Saya bikin komposisi lain (jika Prabowo-Ganjar berduet)," kata Cak Imin di kantor DPP PKB, Jakarta, Senin (21/11).

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya