Berita

Dunia

Serangan Terbaru Rusia Hancurkan Pabrik Rudal Milik Ukraina

SABTU, 19 NOVEMBER 2022 | 08:02 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sejumlah target utama di Ukraina berhasil dihancurkan dalam serangan terbaru yang dilancarkan Moskow.

Kementerian pertahanan Rusia mengatakan pada Jumat (18/11) bahwa serangan yang diluncurkan pada Kamis (17/11) berhasil menghancurkan fasilitas yang digunakan untuk memproduksi rudal dan bahan bakar dan energi yang terkait dengan militer.

“Pada 17 November, Angkatan Bersenjata Federasi Rusia melakukan serangan terkonsentrasi dengan senjata presisi jarak jauh, berbasis udara, laut, dan darat, terhadap fasilitas komando dan kontrol militer, kompleks industri militer Ukraina dan infrastruktur bahan bakar dan energi yang terkait dengan mereka,” kata juru bicara Igor Konashenkov, seperti dikutip dari RT.

Ini menggambarkan situs yang diserang sebagai milik sistem kontrol militer Kyiv, kompleks industri militer dan infrastruktur bahan bakar dan energi terkait.

Dengan hancurnya kompleks industri militer,  fasilitas produksi pembuatan senjata roket terkena dampaknya. Gudang senjata dengan senjata artileri yang dipasok oleh negara-negara Barat, yang disiapkan untuk dikirim ke pasukan, dihancurkan. Pengalihan cadangan Angkatan Bersenjata Ukraina dan pengiriman senjata asing ke wilayah permusuhan juga telah terganggu.

Sebelumnya, raksasa gas Ukraina Naftogaz melaporkan bahwa Rusia telah menyerang fasilitas ekstraksi gas selama serangan Kamis, dengan setidaknya dua lokasi hancur dan lainnya rusak.

Perdana Menteri Ukraina Denis Shmigal juga melaporkan serangan terhadap produsen rudal Yuzhmash di kota Dnepr di bagian tenggara Ukraina.

Rusia mulai menargetkan infrastruktur energi Ukraina pada awal Oktober, setelah peristiwa ledakan mematikan merusak Jembatan Krimea. Moskow menyalahkan intelijen militer Ukraina atas insiden pemboman tersebut.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya