Berita

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memberikan penghargaan kepada seorang tentara di Kherson setelah wilayah itu dibebaskan dari Rusia/Net

Dunia

Rayakan Kembalinya Kherson, Zelensky: Ini Awal dari Berakhirnya Perang

SELASA, 15 NOVEMBER 2022 | 08:26 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kembali wilayah Kherson ke pangkuan Ukraina menumbuhkan harapan bahwa perang akan segera berakhir dengan kemenangan di pihak  Kyiv.

Presiden Volodymyr Zelensky yang mengunjungi Kherson pada Senin (14/11) mengungkapkan suka citanya dalam pidato singkatnya, menegaskan lagi bahwa  perang dapat dimenangkan Ukraina.

Ia juga mengingatkan tentang jebakan dan ranjau yang ditinggalkan oleh Rusia sebelum mereka mundur.


Setelah berpidato di hadapan pasukan dan berfoto selfie dengan mereka di kota selatan yang baru saja ditinggalkan pasukan Rusia itu, Zelensky  membagikan medali kepada pasukan Ukraina di alun-alun pusat dan berpose untuk selfie dengan mereka.

“Apakah ini awal dari akhir perang? Tentu saja, Anda melihat tentara kami yang kuat, kami selangkah demi selangkah datang ke negara kami, ke semua wilayah yang diduduki sementara,” kata Zelensky kepada wartawan, seperti dikutip dari The National, Selasa (15/11).

“Kami siap untuk perdamaian, untuk seluruh negara kami, seluruh wilayah kami,” katanya.

Setelah Rusia mundur dari Kherson minggu lalu , Zelensky pada Minggu menuduh tentara Rusia melakukan kejahatan perang dan membunuh warga sipil di kota itu.

"Para penyelidik telah mendokumentasikan lebih dari 400 kejahatan perang Rusia," kata Zelensky dalam pidato video malamnya.

“Mayat warga sipil dan prajurit yang tewas telah ditemukan," ujarnya.

“Tentara Rusia meninggalkan kebiadaban yang sama seperti yang terjadi di wilayah lain negara yang dimasukinya," tambah Zelensky.

Rusia sendiri telah membantah bahwa pasukannya sengaja ditujukan untuk warga sipil.

Pasukan Ukraina tiba di pusat wilayah selatan Kherson Jumat lalu setelah Rusia meninggalkan satu-satunya ibu kota regional yang direbutnya sejak melakukan invasi pada Februari.

Penarikan itu adalah kemunduran perang besar ketiga Rusia sekaligus yang pertama melibatkan kota besar yang diduduki, setelah serangan balasan besar Ukraina berhasil merebut kembali bagian timur dan selatan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya