Berita

Mantan Kasat Reskrim Polres Jaksel, Ridwan Soplanit (kanan) saat menjadi saksi sidang lanjutan perkara penghalangan penyidikan atau obstruction of justice di PN Jakarta Selatan/Repro

Hukum

Mata Sambo Berkaca-kaca Nyaris Menangis Setelah Bunuh Brigadir J

KAMIS, 03 NOVEMBER 2022 | 13:33 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Perasaan Ferdy Sambo (FS) usai membunuh Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J diungkap oleh mantan Kasat Reskrim Polres Jaksel, Ridwan Soplanit.

Ridwan menceritakan hal tersebut dalam sidang lanjutan perkara penghalangan penyidikan atau obstruction of justice di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Jalan Ampera Raya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (3/11).

"Saya lihat FS matanya sudah berkaca-kaca, seperti sudah mau menangis, tampak sedih," ujar Ridwan.


Kesedihan diperlihatkan Sambo saat bertemu dirinya setelah kejadian penembakan Brigadir J di rumah dinas Komplek Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan, 8 Juli 2022 lalu.

"Sambil ngobrol tangan kanannya menepuk ke arah tembok dengan keras, kemudian kepalanya nyandar di tembok," sambung Ridwan menjelaskan kondisi Sambo kala itu.

Dilanjutkan ceritanya, Sambo sempat menceritakan latar belakang atau sebab kejadian penembakan terhadap Brigadir J terjadi.

"'Sebenarnya ini kejadian akibat dari istri saya dilecehkan. Ini istri saya dilecehkan dan peristiwa ini juga sebelumnya di Magelang'," urai Ridwan menirukan cerita Sambo.

Lebih dari itu, Ridwan yang saat itu ada di tempat kejadian perkara (TKP) turut melihat sejumlah objek kejadian penembakan Brigadir J.

"Ada beberapa selongsong peluru di lantai, senjata masih ada. Saya lihat ada senjata satu. Saat itu saya belum melihat langsung, spesifik jenis senjata," demikian Ridwan menambahkan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya