Berita

Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, dinilai tak akan mampu mengurus Indonesia/Net

Politik

Ganjar Dinilai Tak Pantas Jadi Capres, Muslim: Urus Jateng Saja Tak Becus, Gimana Urus Indonesia?

KAMIS, 03 NOVEMBER 2022 | 13:29 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kepantasan dan kelayakan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, untuk jadi calon presiden 2024 diragukan publik. Salah satu faktornya adalah Ganjar dianggap tak mampu mengurus Jawa Tengah sebagai wilayah yang dipimpinnya.

Ganjar malah terkesan sibuk pencitraan demi mendapatkan tiket capres, dibanding fokus membangun Jateng.

Disampaikan Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi, selama ini publik tidak tahu apa yang dikerjakan oleh Ganjar sebagai Gubernur Jateng.

"Publik hanya tahu Ganjar lakukan pencitraan dan itu dianggap siapkan diri untuk pencapresan dirinya," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (3/11).

Sehingga, sangat pantas jika DPRD Jateng mengkritik Ganjar. Sebab, kalau tidak fokus mengurus wilayahnya dan hanya sibuk capreskan diri, Ganjar telah menelantarkan Jawa Tengah.

"Lah urus Jateng enggak becus gimana mau urus Indonesia? Bukankah Jateng adalah Provinsi termiskin? Lalu Ganjar selama dua periode sebagai Gubernur ngapain aja?" kata Muslim.

Untuk itu, Muslim menilai Ganjar tidak pantas menggunakan jabatan Gubernur dengan proyek pencitraannya sebagai capres. Apalagi, rakyat Jateng dikhianati demi ambisi capres.

"Sebaiknya Ganjar lebih fokus urus Jateng. Dan tidak memanfaatkan jabatan Gubernur untuk pencitraan capres. Kalau kritikan anggota DPRD Jateng tidak mempan, dewan Jawa Tengah bisa interpelasi Ganjar," pungkas Muslim.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Competency Development Program Hadir untuk Tingkatkan Kapabilitas Perwira Pertamina

Sabtu, 18 Mei 2024 | 17:34

BNN akan Gandeng DEA AS soal Teknologi Penanggulangan Narkoba

Sabtu, 18 Mei 2024 | 17:13

Komisi X: Mendikbud Tak Punya Grand Desain Pendidikan

Sabtu, 18 Mei 2024 | 17:01

Menko Airlangga Geram IEU CEPA Digantung Uni Eropa hingga 7 Tahun

Sabtu, 18 Mei 2024 | 16:31

Gaduh UKT, Komisi X: Cabut Atau Revisi Permendikbud 2/2024!

Sabtu, 18 Mei 2024 | 16:12

Nuansa Politis Menguat di MK jika PPP Diloloskan Tanpa PSU

Sabtu, 18 Mei 2024 | 15:36

Iran Kutuk Serangan Brutal di Bamiyan Afghanistan yang Tewaskan Turis Asing

Sabtu, 18 Mei 2024 | 15:31

Mendag Zulhas Ajak Jepang Perkuat Industri Mobil Listrik di Indonesia

Sabtu, 18 Mei 2024 | 15:27

Kelompok Bersenjata Afghanistan Tembak Turis di Tempat Wisata, 3 Warga Negara Spanyol Tewas

Sabtu, 18 Mei 2024 | 15:03

Sambut Delegasi World Water Forum, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Siapkan Jalur Khusus

Sabtu, 18 Mei 2024 | 14:45

Selengkapnya