Berita

Dunia

Taiwan Jadi Negara Asia Pertama yang Setujui Penggunaan Vaksin Booster untuk Remaja Buatan Moderna

JUMAT, 28 OKTOBER 2022 | 12:05 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Sebanyak 600.000 dosis vaksin mRNA bivalen Omicron BA.4/BA.5 buatan Moderna akan tiba di Taiwan pada awal November mendatang, menjadikannya negara Asia pertama yang menyetujui vaksin tersebut.

Kepastian itu datang setelah Food and Drug Administration (FDA) mengatakan pada Rabu (26/10) bahwa pihaknya telah mengeluarkan otorisasi penggunaan darurat (EUA) untuk dua vaksin bivalen yang diadaptasi yang menargetkan subvarian BA.4 dan BA.5 dari Omicron.

"Ini termasuk vaksin Covid-19 bivalen yang diadaptasi dari Moderna Omicron BA.4/BA.5 dan yang setara dengan Pfizer-BNT," kata FDA, seperti dikutip dari Taiwan News, Jumat (28/10).

Dalam keterangannya FDA mengatakan bahwa booster ini cocok untuk remaja dan orang dewasa berusia 13 tahun ke atas.

"Suntikan dapat diberikan segera setelah tiga bulan setelah dosis booster sebelumnya," menurut keterangan FDA.

Juru Bicara penanganan Covid-19, Chuang Jen-hsiang mengatakan pada Kamis (27/10), bahwa tidak seperti booster Moderna untuk galur asli dari Wuhan dan subvarian BA.1 yang saat ini diberikan di Taiwan, vaksin bivalen generasi berikutnya diuji oleh kedua produsen dalam uji klinis pada subjek berusia 12 tahun ke atas.

"Oleh karena itu booster terbaru dianggap aman untuk penduduk Taiwan berusia 12 tahun ke atas," kata Chuang.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya