Berita

Presiden China Xi Jinping/Net

Dunia

Xi Jinping Akan Dianggap sebagai Pendosa Jika Menyerang Taiwan

KAMIS, 20 OKTOBER 2022 | 13:57 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pernyataan Xi Jinping yang tidak akan mengesampingkan kemungkinan penggunaan kekuatan untuk menyelesaikan masalah Taiwan menjadi ancaman tersendiri bagi pulau itu. Namun jika hal itu dilakukan, diyakini akan menjadi bumerang bagi Xi.

Kepala Biro Keamanan Nasional Taiwan, Chen Ming-tong mengatakan Xi akan menghadapi bencana jika ia menindaklanjuti ancamannya untuk menyerang Taiwan.

Xi akan dianggap sebagai pendosa bagi semua orang China. Ia juga tidak mungkin memenangkan perang karena akan menghadapi sanksi internasional dan isolasi diplomatik.

"Tidak ada kemungkinan menang dalam menggunakan kekuatan untuk menyerang Taiwan," kata Chen kepada wartawan di sela-sela sesi parlemen pada Kamis (20/10).

"Xi akan kehilangan apa yang disebut pembaruan besar orang-orang Tiongkok, dan menjadi orang berdosa bagi orang-orang Tiongkok," lanjutnya.

China telah meningkatkan tekanan militer dan politiknya terhadap Taiwan selama dua tahun terakhir. Sementara Taiwan mengatakan hanya 23 juta penduduk pulau itu yang dapat memutuskan masa depan mereka, sembari menolak klaim kedaulatan China.

"Sangat jelas bahwa kedua belah pihak harus saling menghormati dan berkembang secara terpisah, yang merupakan cara yang akan membawa kebahagiaan bagi rakyat," imbuh Chen.

Ketika membuka Kongres Nasional Partai Komunis China pada Minggu (16/10), Xi mengatakan terserah kepada rakyat China untuk menyelesaikan masalah Taiwan. Tapi ia menegaskan China tidak akan melepaskan hak untuk menggunakan kekuatan, meski masih berusaha untuk resolusi damai.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya