Berita

Ganjar Pranowo dan Puan Maharani/Net

Politik

Jerry Massie: Ganjar Cuma Jago di Kalangan Buzzer, Kalah Bersaing dengan Puan

SELASA, 18 OKTOBER 2022 | 20:06 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Kepastian untuk mengusung sosok calon presiden (capres) masih belum ada pada PDI Perjuangan, meski sudah menguat satu nama yang disebut-sebut bakal diusung sang ketum, Megawati Soekarnoputri, yaitu Puan Maharani.

Akan tetapi, Direktur Eksekutif Political and Public Politic Studies (P3S), Jerry Massie, masih melihat nama Gubernur Jawa Tengah yang juga merupakan kader PDIP, Ganjar Pranowo, justru jadi benalu bagi partai banteng moncong putih untuk pemenangan Puan.

Pasalnya, dia menilai Ganjar terlalu terlihat ngebet dan menuvernya sudah dalam tataran yang tidak masuk di akal, karena antara prestasi dan isu yang dimunculkan tentang dirinya tak sejalan.


"Kalau Ganjar hanya jagoan di kalangan buzzer dan lembaga survei, dia tak akan mampu bersaing dengan Puan," ujar Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (18/10).

Namun untuk menanggulangi manuver Ganjar, Jerry menyarankan PDIP untuk bisa menyusun dan menerapkan strategi yang bukan justru meniru gaya Joko Widodo saat mengikuti kontestasi Pilpres 2014 dan 2019.

"Gaya pencitraan dan merakyat Jokowi menurut saya sudah left behind atau ketinggalan zaman nyaris tak laku lagi," tuturnya.

"(Ganjar) harus punya jurus-jurus maut dan ampuh," sambung Jerry.

Meski begitu, doktor komunikasi politik lulusan America Global University ini masih meyakini Puan bisa mengalahkan pengaruh Ganjar.

Sebabnya, dia tidak melihat ada kelebihan pada diri Ganjar selain menunggu pinangan dari barisan koalisi lain.

"Ganjar hanya menunggu pinangan Golkar. Bisa jadi Ganjar dan Airlangga, atau Airlangga-Ganjar, asalkan PAN dan PPP takakan bermain dua kaki dan bersayap," demikian Jerry. 

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Ratusan Pati Naik Pangkat

Selasa, 02 Desember 2025 | 03:24

Pasutri Kurir Narkoba

Rabu, 03 Desember 2025 | 04:59

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Reuni 212 dan Bendera Palestina

Selasa, 02 Desember 2025 | 22:14

Warga Gaza Sumbang 1.000 Dolar AS untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 02 Desember 2025 | 05:03

UPDATE

Seperti Terra Drone, Harusnya Aparat Usut Korporasi Pembalak Liar di Sumatera

Jumat, 12 Desember 2025 | 18:14

Prabowo Dengarkan Keluhan Warga di Pengungsian Aceh Tengah

Jumat, 12 Desember 2025 | 18:09

Kopdes Merah Putih Bukan Ancaman Usaha Lokal

Jumat, 12 Desember 2025 | 18:04

Purbaya Ogah Kirim Baju Ilegal ke Korban Bencana Sumatera

Jumat, 12 Desember 2025 | 18:02

Kemenko PM Kawal Implementasi Sekolah Rakyat di Semarang untuk Tekan Kemiskinan Ekstrem

Jumat, 12 Desember 2025 | 17:57

Muhammadiyah Diganjar Penghargaan Nazhir Tanah Wakaf Terluas 2025

Jumat, 12 Desember 2025 | 17:54

Petinggi NATO Minta Eropa Bersiap Hadapi Agresi Rusia

Jumat, 12 Desember 2025 | 17:54

Ketika Negara, Bisnis, dan Partai Merobohkan Kedaulatan Rakyat

Jumat, 12 Desember 2025 | 17:45

Rezim Hukum Bencana: Kontradiksi Bantuan dan Ganti Rugi

Jumat, 12 Desember 2025 | 17:39

8 Mantan Pejabat Kemnaker Didakwa Peras Agen TKA Sampai Rp135 Miliar

Jumat, 12 Desember 2025 | 17:14

Selengkapnya