Berita

Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional, Viva Yoga Mauladi/Net

Politik

Tak Ingin Campuri Wacana Reshuffle, Waketum PAN: Jaga Fatsun dan Etika Politik

JUMAT, 14 OKTOBER 2022 | 15:42 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Wacana reshuffle Kabinet Indonesia Maju memang menjadi hak prerogatif dari Presiden Joko Widodo. Untuk itu, Partai Amanat Nasional (PAN) sebagai anggota koalisi pemerintah enggan ikut campur.

Disampaikan Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi, reshuffle kabinet merupakan hak prerogatif presiden yang diatur dalam Pasal 17 UUD 1945. Atas dasar itulah PAN tidak mau ikut campur. Terlebih ada polemik di balik wacana perombakan kabinet tersebut.

"Jadi, hal itu merupakan otoritas dan hak prerogatif presiden. PAN membatasi diri tidak ikut campur soal reshufle kabinet, menjaga fatsun dan etika politik,” kata Viva kepada wartawan, Jumat (14/10).

Viva menuturkan sebagai partai koalisi pemerintah, PAN akan terus bekerja maksimal untuk meningkatkan kinerja pemerintah terutama dalam percepatan pemulihan ekonomi rakyat pascapandemi Covid-19.

“Agar ekonomi nasional bergerak kencang sehingga akan memberikan efek domino untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terbukanya peluang kerja, harga energi dan pangan terjangkau, serta kehidupan bangsa akan semakin baik,” tuturnya.

Ia juga menegaskan bahwa PAN berkomitmen akan bersama pemerintah, dengan menjalankan tugas-tugas pemerintahan yang diberikan oleh Presiden Jokowi.

"PAN akan tetap bersama Presiden Jokowi dan berkomitmen untuk menjalankan tugas-tugas pemerintahan sesuai dengan amanat konstitusi dan undang-undang sampai selesai masa pengabdian di pemerintahan,” tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya