Berita

Wakil Menteri Pertahanan Nasional Wang Shin-lung menghadiri Konferensi Industri Pertahanan AS-Taiwan di Richmond, Virginia/Net

Dunia

AS Janji Lakukan yang Terbaik untuk Membantu Pertahanan Taiwan

RABU, 05 OKTOBER 2022 | 06:22 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah Amerika Serikat telah menjamin melakukan yang terbaik demi membantu meningkatkan kemampuan pertahanan Taiwan.

Komitmen tersebut disampaikan Wakil Menteri Pertahanan Taiwan Wang Hsin-lung dalam acara tahunan Konferensi Industri Pertahanan AS-Taiwan tahunan ke-21, baru-baru ini.

Wang mengatakan bahwa dalam pertemuan tertutup itu, pihak AS menjelaskan kepada delegasi Taiwan tentang situasi, hambatan, dan risiko tertentu dalam proses penjualan senjata.

Mengenai apakah ada konsensus tentang arah penjualan senjata atau pembangunan militer di Taiwan, Wang menunjukkan bahwa fokus utama telah mengembangkan perang asimetris Taiwan selama dua tahun terakhir.

"Mengingat anggaran nasional Taiwan yang terbatas, uang harus dibelanjakan di tempat yang paling membutuhkannya," kata Wang, seperti dikutip dari Taiwan News, Selasa (4/10).

Dia juga mengatakan bahwa Taiwan telah memperkirakan ancaman China akan menguat dalam beberapa tahun ke depan sehingga harus mencari cara untuk mendapatkan senjata yang dibutuhkan dalam waktu secepat mungkin dan sesuai anggaran.

"Kekuatan adalah prioritas utama," katanya.

Wang kemudian menyatakan harapannya bahwa Undang-Undang Kebijakan Taiwan akan disahkan di Kongres AS. Alokasi 6,5 miliar dolar AS selama periode lima tahun yang termasuk dalam undang-undang yang diusulkan akan membantu Taiwan dan akan digunakan untuk meningkatkan pelatihan militer, pembelian senjata, dan pemeliharaan peralatannya.

Konferensi Industri Pertahanan AS-Taiwan digelar selama tiga hari mulai Minggu-Selasa di Hotel Omni Richmond di Richmond, Virginia. Pertemuan tersebut digelar untuk membahas masa depan kerja sama pertahanan Amerika dengan Taiwan, proses pengadaan senjata, dan kebutuhan pertahanan dan keamanan nasional Taiwan. .

Delegasi Taiwan dipimpin oleh Wang, sedangkan pihak AS diwakili oleh Laura Cressey, wakil direktur keamanan regional dan transfer senjata Departemen Luar Negeri AS, dan Jedidiah Royal, wakil direktur Badan Kerjasama Keamanan Pertahanan.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya