Berita

Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia (ASI), Ali Rif'an/RMOL

Politik

Radar 3 Nama Layak Cawapres Anies: AHY, Khofifah dan Andika Perkasa

RABU, 05 OKTOBER 2022 | 05:22 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Setelah Partai Nasdem mendeklarasikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (Bacapres), muncul pertanyaan siapa nantinya tokoh yang dianggap layak menjadi calon wakil presidennya.

Anies sendiri mendapat mandat dari Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh untuk mempertimbangkan sendiri dalam memilih pendampingnya.

Merespons hal itu, Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia (ASI), Ali Rif'an menyatakan ada 3 nama yang layak masuk radar sebagai kandidat Cawapres Anies.


Kata Ali Rif'an, deklarasi Capres lebih awal penting untuk memberi waktu lebih panjang kepada publik dalam mengenal siapa calon pemimpin naisonal di masa akan datang.

"Mengumumkan Capres lebih awal positif, biar publik punya waktu panjang untuk menguliti (baik buruk) seorang kandidat," demikian kata Ali Rif'an kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa malam (4/10).

Lebih lanjut, Ali Rif'an menyatakan bahwa 3 nama yang layak ditawarkan kepada Anies adalah Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Gubernur Jawa Timur Khofifah dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Analisa Ali Rif'an, AHY selain bisa menarik pemilih muda, juga Ketum partai, Bahkan, nantinya ia akan memiliki efek elektoral.

"Jadi bisa melengkapi Nasdem yang kurang secara presidential treshold. Begitu juga posisi SBY yang mantan presiden 2 periode akan turun gunung, ini menambah tenaga Anies dan Nasdem," demikian kata kandidat Doktor Politik Universitas Indonesia.

Lebih lanjut, analisa Ali Rif'an, Khofifah layak dipertimbangkan Anies sebagai Bawcapres karena selain bisa menarik suara NU, dia juga akan menjadi magnet bagi pemilih perempuan.

Menurut Ali Rif'an, untuk Andika Perkasa, Surya Paloh punya keyakinan bahwa saat ini Indonesia butuh pemimpin tegas.

"Pemimpin tegas salah satu yang diinginkan pemilih," demikian kata Ali Rif'an.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya