Berita

Pos pemeriksaan di perbatasan Verkhni Lars antara Georgia dan Rusia/Net

Dunia

Coba Kabur dari Mobilisasi Militer, 180 Pria Rusia Ditangkap di Perbatasan Georgia

SENIN, 03 OKTOBER 2022 | 13:06 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Setelah Presiden Vladimir Putin mengumumkan mobilisasi militer, banyak warga Rusia, khususnya kaum pria, mencoba kabur ke negara lain untuk menghindari aturan wajib militer yang ditetapkan.

Akan tetapi dengan pengawasan yang ketat dari otoritas keamanan setempat, warga yang membelot dari wamil sangat sulit untuk pergi dari Rusia dan mencari perlindungan ke negara terdekat.

Dimuat Miami Herald pada Minggu (2/10), lebih dari 180 pria berhasil ditangkap oleh petugas keamanan di perbatasan Rusia dengan Georgia, setelah berusaha berusaha kabur untuk menghindari kebijakan mobilisasi parsial Putin baru-baru ini.

Menurut kantor komisaris angkatan bersenjata republik konstituen Rusia Ossetia Utara di Kaukasus, perbatasan Georgia, orang-orang tersebut telah diberi draft pemberitahuan langsung di perbatasan Verkhni Lars.

Untuk menghindari lebih banyak pria yang kabur ke negara lain, pihak Ossetia Utara di Kaukasus mengumumkan bahwa pemeriksaan pada pria usia wajib militer akan ditingkatkan di wilayah perbatasan.

Selama hampir dua pekan ini, Putin berusaha untuk memobilisasi tentara cadangannya hingga 300 ribu personel yang akan dikirim ke medan perang untuk melawan pasukan Ukraina.

Tindakan itu telah menyebabkan kepanikan dan protes kekerasan di seluruh negeri. Puluhan ribu pria melarikan diri ke negara-negara tetangga termasuk Georgia, Kazakhstan dan Kirgistan untuk melarikan diri dari wajib militer.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya