Berita

Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono/Ist

Politik

Ibas: SBY dan Demokrat Pro Indonesia, Bukan Amerika

RABU, 28 SEPTEMBER 2022 | 11:24 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Partai Demokrat dan Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dapat dipastikan pro terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sehingga momentum Pemilu maupun Pemilihan Presiden 2024 adalah untuk kepentingan bangsa, bagaimana mewujudkan Indonesia yang lebih baik.

Demikian disampaikan Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (28/9).

“Kita harus ingat dan perhatikan bersama, bahwa momentum Pemilu maupun Pemilihan Presiden 2024 yang akan datang bertujuan untuk kebaikan Indonesia, harus memihak pada Tanah Air. Momentum untuk mewujudkan Indonesia yang lebih maju dan sejahtera. Presiden 2024 akan dan harus ‘Indonesia First’, mengedepankan kepentingan Bangsa Indonesia,” tegasnya.


Sehubungan dengan Pemilu 2024, menurut Wakil Ketua Umum Partai Demokrat ini, kepentingan negara besar lain pasti ada. Meskipun demikian, Indonesia merupakan negara yang berdaulat, Sovereign Nation, yang sudah merdeka selama hampir se-abad.

Oleh karena itu, Kepentingan Nasional Indonesia harus menjadi poin utama dalam penentuan kebijakan. Bukan negara lain.

“Negara-negara asing baik Amerika, Rusia, China, maupun negara lainnya, tentunya memiliki kepentingan masing-masing terhadap negara Indonesia. Namun di balik semua itu, yang terpenting adalah bagaimana kita memanfaatkan negara asing untuk memberikan keuntungan atau manfaat yang sebesar-besarnya bagi Indonesia. Indonesia harus jadi juara di negeri sendiri, tapi juga harus bersemi di dunia internasional,” tuturnya.

Ibas juga menegaskan, Partai Demokrat tidak bisa dikatakan pro Amerika ataupun pro China.

“Kami sendiri dibilang pro Amerika, tentu tidak! Dibilang pro China juga tidak! SBY ini pro Indonesia, Ibas ini pro Indonesia, Partai Demokrat pro Indonesia,” tegasnya lagi.

“Pada masa pemerintahan SBY, beliau berhubungan baik dengan Amerika juga dengan China. Beliau beberapa kali kunjungan ke Amerika dan membangun kemitraan strategis dengan Amerika. Dengan China juga demikian, beliau beberapa kali mengundang investor China hadir ke Indonesia. Begitupun beliau sempat berkunjung ke China, dan hubungannya sangat baik,” sambungnya.

Ibas juga membahas tentang filosofi utama kebijakan luar negeri Indonesia di zaman Presiden SBY, yaitu "all foreign direct policy with millions friends, zero enemy”.

“Kebijakan luar negeri semua arah di mana satu musuh terlalu banyak, seribu kawan terlalu sedikit. Kita bisa kerja sama dengan siapa pun. Filosofi ini menjadi dasar kebijakan kerjasama dengan negara lain di dunia,”katanya.

Filosofi ini, lanjut Ibas, terlihat juga dalam partisipasi Indonesia dalam berbagai forum-forum negara di dunia.

Di antaranya forum G20, ASEAN, Bali Agreement 2007, yang kemudian menjadi cikal bakal Paris Agreement on Climate Change 2015, Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC), dan berbagai perjanjian pasar bebas (FTA) dengan Jepang, India, dan China serta berbagai forum internasional lainnya. Indonesia juga telah terlibat dalam strategic partnership.

“Sehingga dengan filosofi ini, Presiden SBY mendorong pemanfaatan soft power dan pengaruh Indonesia di tingkat dunia,” kata Wakil Ketua Banggar DPR RI ini.

Di masa Presiden SBY, ucap Ibas, juga ada 4 track strategies yang menurut Ibas menjadi landasan kerjasama-kerjasama dunia tersebut, yang ujungnya untuk meningkatkan investasi, pengurangan kemiskinan, pengangguran, dan peningkatan pembangunan serta kesejahteraan masyarakat.

“Pertama, mendorong pertumbuhan ekonomi sustainable growth with equity (pro-growth), menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat (pro-jobs), memberikan keadilan sosial bagi seluruh rakyat, terutama untuk kalangan berpenghasilan menengah rendah (pro-poor), sembari tetap menjaga kelestarian lingkungan Indonesia sebagai warisan anak cucu kita (pro-environment),” jelasnya.

“Jadi, SBY menurut saya dia adalah salah satu ‘Golden Boy of Indonesia’. Dalam pemilihan presiden mendatang, tentunya tugas kita untuk mencetak Golden Boy-Golden Boy of Indonesia lainnya yang Pro-Indonesia, yang kepemimpinannya sepenuhnya untuk mendukung kemajuan bangsa Indonesia berkeadilan sosial tapi di lain sisi juga tetap eksis, aktif, produktif dalam pergaulan tingkat dunia,” pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya