Berita

Ilustrasi Kartu Prakerja/Net

Politik

Praktisi: Bantuan Nontunai Lebih Berpotensi Ciptakan Lapangan Kerja Baru

KAMIS, 22 SEPTEMBER 2022 | 17:05 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Program bantuan nontunai diyakini akan membuka lapangan kerja baru di Indonesia.

Seperti program Kartu Prakerja, bantuan berupa pelatihan dan keterampilan diyakini akan menciptakan pekerjaan dan bisnis baru melalui usaha kecil menengah.

Gurubesar Universitas Pancasila, Prof Sri Widyastuti menuturkan, ia mempelajari kebiasaan masyarakat di masa pandemi Covid-19 yang banyak bertransaksi secara daring.

"Apa pun yang dijual online pasti laku, nah di sana tentu ada keterampilan yang diberikan kepada masyarakat terdampak PHK. Ketika masyarakat dikasih bantuan berupa pelatihan, ide kreativitas dan gagasan itu bisa muncul," jelas Prof Sri dalam keterangan tertulisnya, Kamis (22/9).

Baginya, bantuan nontunai saat ini dianggap paling tepat untuk menghasilkan wirausahawan baru.

"Bantuan tunai sebulan, dua bulan bisa habis, tapi kreativitas inovasi untuk mengembangkan gagasan step by step dapat terus berkembang," sambungnya.

Selain Prakerja, bantuan nontunai lain yang dinilai positif adalah kartu keluarga sejahtera. Program bantuan ini memberikan pelatihan dan keterampilan kepada masyarakat untuk membeli kebutuhan pokok melalui elektronik warung atau E-warung.

"Realisasinya, ketika masyarakat tidak menggunakan haknya melalui pembelian di marketplace, maka dananya akan terakumulasi, sehingga dapat dimanfaatkan ketika terdampak berikutnya," tutup Prof Sri.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya