Berita

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono/Net

Politik

Minta SBY Tunjuk Hidung Terduga akan Kondisikan Pemilu 2024, Siaga 98: Jangan Pakai Kalimat Bersayap

SELASA, 20 SEPTEMBER 2022 | 18:29 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sedang menyampaikan pesan penting di balik pernyataannya yang akan turun gunung menghadapi Pemilu Serentak 2024. Sebab, SBY mengaku mendengar ada tanda-tanda Pemilu 2024 akan diatur hanya untuk dua pasangan capres dan cawapres.

Koordinator Simpul Aktivis Angkatan 98 atau Siaga 98, Hasanuddin mengatakan, pernyataan SBY tidak bisa dipandang sebelah mata. Pasalnya, hal itu berkaitan dengan kualitas Pemilu 2024.

"Pernyataan SBY harus dianggap sebagai peringatan dini bagi penyelenggara pemilu dan pemerintah sebab tidak jelas ditujukan kepada siapa, dan/atau partai politik tertentu," kata Hasanuddin kepada wartawan, Selasa (20/9).

Menurutnya, kemungkinan giring menggiring dan pengkondisian capres-cawapres di Pemilu 2024 akan sulit terjadi. Terutama, jika pengkondisian itu dikaitkan langsung kepada Presiden Joko Widodo.

"Sebab Presiden Jokowi nampaknya sulit didikte oleh partai politik tertentu, termasuk partai pengusungnya, dan bahkan Jokowi lebih mendengar relawannya saat ini, daripada partai politiknya," terangnya.

Di era yang sudah demokratis saat ini, lanjutnya, sah-sah saja menyebut dugaan pihak yang dimaksud, sebab akan ada wacana perdebatan yang positif.

Artinya, masih kata Hasanuddin, sebaiknya SBY terus terang siapa pihak yang dimaksudkan akan melakukan pengkondisan pada Pemilu 2024.

"Jangan menggunakan kata bersayap sebab akan menimbulkan interpretasi yang beragam dan pesan atau kritik tak sampai," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Tim 7 Jokowi Sedekah 1.000 Susu dan Makan Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 20:00

Jajaki Alutsista Canggih, KSAL Kunjungi Industri Pertahanan China

Selasa, 30 April 2024 | 19:53

Fahri Minta Pembawa Nama Umat yang Tolak 02 Segera Introspeksi

Selasa, 30 April 2024 | 19:45

Kemhan RI akan Serap Teknologi dari India

Selasa, 30 April 2024 | 19:31

Mantan Gubernur BI Apresiasi Program Makan Siang Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 19:22

Anies Bantah Bakal Bikin Parpol

Selasa, 30 April 2024 | 19:07

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Penguatan Ekonomi Perdagangan

Selasa, 30 April 2024 | 18:44

Dandim Pinrang Raih Juara 2 Lomba Karya Jurnalistik yang Digelar Mabesad

Selasa, 30 April 2024 | 18:43

Raja Charles III Lanjutkan Tugas Kerajaan Sambil Berjuang Melawan Kanker

Selasa, 30 April 2024 | 18:33

Kemhan India dan Indonesia Gelar Pameran Industri Pertahanan

Selasa, 30 April 2024 | 18:31

Selengkapnya