Berita

Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra/RMOL

Politik

Hasto Tuding Pemilu 2009 Curang, Demokrat Singgung Kasus Komisioner KPU Ditangkap KPK Tahun 2019

MINGGU, 18 SEPTEMBER 2022 | 19:30 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Penyataan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang menyebut Pemilu 2009 terjadi kecurangan dibalas oleh Partai Demokrat dengan sejumlah kasus yang terjadi dalam Pemilu 2019 lalu.

Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengingatkan Hasto terkait tertangkapnya komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Wahyu Setiawan dalam Pemilu 2019 yang lalu.

“Kami bingung ini bingungnya apa? Saya tahu kamilah ya sejak era pemilihan langsung di era orde reformasi komisioner KPU yang pernah ditangkap karena ada upaya memanipulasi hasil Pemilu yang kami ingat kami tahu namanya Wahyu Setiawan,” ucap Herzaky dalam diskusi Sekretariat Kolaborasi Indonesia (SKI) bertemakan Antisipasi Skandal Demokrasi 2023 dengan Saksi Demokrasi, Jakarta Pusat, Minggu (18/9).


"Wahyu Setiawan komisioner KPU 2019 benar ya? benar enggak? benar kan?  itu Wahyu Setiawan 2019 ditangkap karena Kasus apa? Kalau terkait dengan pemilu 2009 kami enggak dengar tuh ada komisioner KPU yang ditangkap?” imbuhnya.

Menurutnya, ditangkapnya Wahyu Setiawan terkait kasus suap pemenangan pemilihan legislatif kader banteng Harun Masiku yang saat ini masih buron dan belum tertangkap oleh KPK. Sehingga, dia meminta Hasto untuk berkaca diri sebelum menuding suatu peristiwa.

Dikatakan Herzaky, saat Pemilu tahun 2019 terjadi kecurangan karena Harun Masiku menjadi buronan KPK. Herzaky kemudian menyingung bahwa Harun Masiku adalah kader PDIP.

"Tahulah siapa Harun Masiku ini kan keadaannya partainya beliau loh kok darinya partai beliau yang masih buron sampai dengan saat ini ya,” jelas Herzaky.

Pihaknya menegaskan bahwa dengan adanya fakta tersebut bukan berarti menuding banteng telah melakukan kecurangan dalam Pemilu, tapi seharusnya Hasto berpikir sebelum berbicara.

"Jadi kami di sini menyampaikan kami tidak pernah menuduh pemerintah saat ini curang enggak, enggak terlalu nuduh ya. tetapi Janganlah kemudian menuduh kami gitu karena fakta membuktikan lain, dan 2019 ada X komisioner KPU ditangkap karena kasus suap yang dilakukan,” tutupnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya