Berita

Barrier beton polisi dan demonstran berukuran baru di Jakarta/RMOLJakarta

Politik

Barrier Beton Berukuran Baru, Ini Penjelasan Kapolres Jakpus

JUMAT, 16 SEPTEMBER 2022 | 19:57 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Barrier (penghalang) beton yang biasa dipasang petugas kepolisian di sisi kiri dan kanan Jalan Medan Merdeka Barat atau dekat Patung Kuda Arjuna Wiwaha diganti.

Dimensi barrier beton dibuat lebih tinggi dan tebal dari ukuran semula.

Menyikapi hal ini, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin menyebut pergantian komposisi barrier beton ini sebagai strategi untuk meminimalisir potensi kerusakan.

"Ini termasuk salah satu upaya, strategi kita siapkan untuk minimalisir potensi, kerusakan fasilitas umum yang terjadi, kita terus evaluasi setiap hari dengan pak Kapolda, konsep pengamanan, bagaimana konsep untuk minimalisir kerusakan," kata Komarudin di Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (16/9).

Menurut Komarudin, barrier betom tersebut merupakan barang baru yang nantinya digunakan untuk pengamanan demonstrasi.

Pengadaan itu diharapkan mampu memberikan pelayanan terbaik bagi para demonstran dan tentutnya tidak dengan merusak fasilitas umum.

"Ada beberapa barang baru yang kita gunakan, pertama untuk memastikan rangkaian unjuk rasa itu berjalan dengan lancar, dengan tatacara pengaman humanis, profesional, dengan harapan, kami berikan pelayanan secara umum, dan memastikan aktivitas masyarakat umum tetap lancar walaupun ada aksi unjuk rasa," kata Komarudin.

Sebelumnya, polisi memasang barrier beton lebih tinggi dan tebal dari biasanya di Jalan Medan Merdeka Barat atau tepatnya dekat Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (16/9).

Pantauan Kantor Berita RMOL Jakarta beton tersebut sudah terpasang sejak 15.20 WIB. Kira-kira ukurannya 80 cm lebih tinggi dari barrier biasanya.

Selain beton yang membentang di ruas jalan, terdapat juga kawat berduri lapis luas dan dalam.

Barrier beton dan pagar kawat yang dipasang dijadikan pembatas para demonstran yang nantinya akan melakukan unjuk rasa.

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran didampingi oleh Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin sempat terlihat memeriksa barrier beton.

Meski begitu, pada pukul 16.10 WIB petugas kembali membongkar barrier beton dan juga pagar kawat yang melintang di sisi kiri jalan arah Istana Negara ke Monas.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya