Berita

Menhan Prabowo Subianto/Net

Politik

Prabowo Subianto: Indonesia Harus Segera Bangun Kekuatan Maritim dengan Darat dan Udara

RABU, 14 SEPTEMBER 2022 | 15:21 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Kekuatan maritim untuk menjamin kedaulatan dan kemakmuran bangsa sangat penting untuk dibangun. Terlebih, teritorial wilayah maritim Indonesia dinilai strategis untuk jalur perdagangan dunia.

Begitu ditegaskan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, dalam Seminar Maritim Internasional 2022 di Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal), Jakarta, Selasa (13/9).

"Indonesia harus segera bangun kekuatan maritim yang juga digabung dengan kekuatan darat dan udara," tegasnya.

Untuk mendukung pembangunan kekuatan maritim Indonesia tersebut, Prabowo mengungkapkan Kementerian Pertahanan (Kemhan) tengah memperbaiki 41 KRI TNI AL agar siap tempur, melalui kerja sama dengan industri pertahanan dalam negeri PT PAL Indonesia.

"Lima KRI kelas fregat, enam KRI kelas korvet, enam KRI kelas Kapal Cepat Rudal (KCR)," ujar Prabowo.

Tak hanya itu, untuk memperkuat dan memperbesar kekuatan TNI AL, pemerintah juga telah menetapkan Komponen Cadangan (Komcad) matra laut, yakni berjumlah 499 orang dari Komando Pendidikan Marinir (Kodikmar) Surabaya.

"Tiga bulan mereka latihan, cukup membanggakan. Sebagai mantan Panglima Komando Pasukan Tempur, saya lihat Komcad kita lumayan," pungkas mantan Danjen Kopassus itu.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya