Berita

Politik

Bjorka Tidak Takut Dijerat Pakai UU ITE, Yakin Pemerintah Tidak Mampu Menemukannya

MINGGU, 11 SEPTEMBER 2022 | 07:37 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Pemerintah Indonesia mengancam akan menjerat hacker yang menggunakan akun Twitter Bjorka @bjorkaism dengan UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).  

Ancaman itu disampaikan Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono.

Seperti diberitakan Antara, Heru menegaskan sama sekali tidak ada dokumen rahasia dan surat-surat yang bocor.

"Tidak ada isi surat-surat yang bocor," kata Heru, Sabtu (10/9).

“Itu sudah melanggar hukum UU ITE. Saya rasa pihak penegak hukum akan memproses secara hukum dan mencari pelakunya," kata Heru lagi.

Akun @bjorkaism mengklaim telah membocorkan surat dan dokumen rahasia dari Badan Intelijen Negara (BIN) untuk Presiden Joko Widodo.

"Transaction of Letters and Documents to the President of Indonesia 679K," klaim Bjorka sehari sebelumnya (Jumat, 9/9).

Jurubicara BIN Wawan Hari Purwanto juga sudah membantah klaim itu. Menurut Wawan, Bjorka telah menyebarakan kabar bohong atau hoax.

Tetapi, kelihatannya Bjorka tidak gentar menghadapi ancaman dari Istana Negara itu.

Bjorka mengatakan, pemerintah Indonesia tidak akan berhasil menemukan lokasi dirinya.

“Tahu enggak kamu bahwa kamu dan orang-orangmu tidak ada satupun yang bisa melakukan itu (menemukan lokasiku),” tulis Bjorka dalam bahasa Inggris beberapa jam lalu.

“Karena ini sudah 21 hari sejak pembobolan pertama saya. Dan kamu semua masih bingung harus memulai dari mana,” demikian Bjorka.

Populer

Proyek Rp2,7 Triliun di Sumut Amburadul, Gapensi Akan Seret Semua yang Terlibat ke Jalur Hukum

Minggu, 26 November 2023 | 06:44

Pj Gubernur Sulsel Diduga Buat Acara Mendadak untuk Hindari Massa Kumpul saat Ada Gibran

Minggu, 26 November 2023 | 20:37

Jika Ketegangan Mega-Jokowi Bukan Rekayasa, Prabowo-Gibran Tersingkir di Putaran Pertama

Minggu, 26 November 2023 | 16:42

Tinggalkan Nasdem, Mantan Gubernur Syahrial Oesman Perkuat TKD Prabowo-Gibran Sumsel

Minggu, 26 November 2023 | 06:22

Tiga Capres Diundang, Hanya Anies Hadiri Deklarasi Pemilu Damai PSHT

Minggu, 26 November 2023 | 16:20

Kunker ke Gresik, Zulhas Tinjau Harga Bapok dan Smelter Freeport

Rabu, 29 November 2023 | 01:45

Sejumlah Tokoh Mundur dari Timnas Amin, Jazilul: Itu Dinamika Biasa

Minggu, 26 November 2023 | 16:08

UPDATE

KPK Berharap Eddy Hiariej Penuhi Panggilan sebagai Tersangka

Rabu, 06 Desember 2023 | 19:03

Wujudkan Visi-Misi Prabowo-Gibran, TKN Fanta Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Rabu, 06 Desember 2023 | 18:55

Simpatisan PDIP Jateng Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran, Hasto: Itu Dibayar, Sudah Ketahuan

Rabu, 06 Desember 2023 | 18:46

Bintang Mercy Dukung Duet Amin, Demokrat: Kader Beneran Solid Dukung Prabowo-Gibran

Rabu, 06 Desember 2023 | 18:37

Korea Selatan Punya Peluang Gantikan Posisi Rusia Jadi Eksportir Senjata di ASEAN

Rabu, 06 Desember 2023 | 18:20

Isu HAM dan Kebebasan Berekspresi Diusulkan Jadi Materi Debat Capres-Cawapres

Rabu, 06 Desember 2023 | 18:10

Diluruskan, Butet Kartaredjasa: Intimidasi Lewat Surat, Bukan Didatangi Orang Lalu Ditekan-tekan

Rabu, 06 Desember 2023 | 18:00

Jika Format Debat Berubah, Hasto Khawatir Muncul Kesan KPU Tidak Independen

Rabu, 06 Desember 2023 | 18:00

Pengadilan Iran Perintahkan AS Bayar Rp 775 Triliun atas Pembunuhan Qassem Soleimani

Rabu, 06 Desember 2023 | 17:44

Fraksi PDIP Setujui RUU DKJ, Hasto Tegaskan Suara Rakyat yang Terpenting

Rabu, 06 Desember 2023 | 17:41

Selengkapnya