Berita

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate/Net

Politik

Dokumen Presiden Diduga Bocor, HMI Desak Menkominfo Johnny G. Plate Dipecat

SABTU, 10 SEPTEMBER 2022 | 10:54 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Keamanan siber Indonesia lagi-lagi dirundung masalah. Terbaru, beredar viral di media sosial (medsos) informasi bocornya data pribadi Presiden Joko Widodo yang dilabeli rahasia, dan dokumennya dipegang Badan Intelijen Negara (BIN).

Dugaan kebocoran data oleh hacker Bjorka perlu disikapi tegas oleh Presiden Joko Widodo. Pjs Ketua Umum HMI Badko Jabodetabeka-Banten, Fadli Rumakefing bahkan meminta Presiden Jokowi memecat Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate.

Dia menilai Johnny tidak mampu menjaga keamanan siber Indonesia. Pasalnya, selain data pribadi presiden, dokumen lain yang diduga bocor adalah 105 juta data pemilih pemilu dan data warga pengguna SIM card telpon seluler yang jumlahnya mencapai 1,3 miliar.

"Menkominfo Pak Johnny kalau tidak mampu baiknya dicopot saja karena tidak kompeten di bidangnya," kata Fadli Rumakefing dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (10/9).

Berkenaan dengan desakan ini, HMI pun akan menyurati Presiden Jokowi dalam waktu dekat karena menganggap Menkominfo Johnny G. Plate tidak kompeten.

"Insyaallah dalam waktu dekat ini kami menyurati Pak Presiden Jokowi atas nama HMI untuk mencopot Pak Menkominfo. Menurut kami, beliau tidak mampu dan enggak kompeten di bidangnya," tegas Fadli Rumakefing.

Peretas atau hacker Bjorka kabarnya telah mengunggah dokumen rahasia Presiden Joko Widodo. Sebelumnya, ia mengatakan di saluran Telegram bahwa target berikutnya adalah Presiden Jokowi.

Bjorka adalah aktor yang diduga terlibat dengan dugaan kebocoran data pribadi pelanggan PLN sebanyak 17 juta kemudian disusul 26 juta riwayat browsing pengguna Indihome. Dan yang paling baru adalah 1,3 miliar data registrasi SIM.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya